REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United Jose Mourinho membandingkan gelandang timnya Paul Pogba dan Frank Lampard yang pernah dilatihnya semasa di Chelsea. Pelatih berkebangsaan Portugal itu menilai perubahan taktik yang dilakukannya membuat penampilan Pogba menanjak dalam beberapa pekan terakhir.
Perubahan taktik tersebut juga sempat Mourinho lakukan selama membimbing Lampard di Chelsea. Pada awalnya, Pogba berupaya tampil gemilang seusai menjadi pemain termahal dunia dengan rekor transfer mencapai 89juta pounds saat direkrut MU dari Juventus musim panas lalu.
Namun, performa cemerlang Pogba baru terlihat dalam beberapa pekan terakhir yang turut mengantar MU meraih sembilan kemenangan beruntun di seluruh kompetisi. Mourinho kemudian membandingkan Pogba dengan pencetak gol terbanyak sepanjang masa Chelsea (211 gol) Frank Lampard.
Bekas pelatih Chelsea dan Inter Milan itu mengklaim penyesuaian taktis dan bimbingan pribadi telah membantu Pogba dan Lampard menemukan performa terbaik. "Saya telah bekerja dengan Paul, secara taktis dan mental," kata Mourinho dilansir dari Skysports, Ahad (15/1).
"Saya tak melakukan hal istimewa. Ini bagian dari dirinya (Pogba). Kualitas teknis dan psikologis adalah bagian dari dirinya," kata Mourinho. "Taktis, saya mencoba menyesuaikan dirinya, memberikan beberapa petunjuk dan mencoba untuk menjadikannya sebagai pemain dinamis untuk tim di mana ia bisa berbahaya dan tiba di posisi tertentu yang berpotensi mencetak gol".
"Saya ingat ketika tiba di Chelsea pada 2004. Dalam pertandingan pertama, saya memainkan formasi 4-4-2 di mana Lampard berposisi di kiri. Butuh beberapa bulan guna memahami bahwa Lampard punya begitu banyak potensi mencetak gol sehingga saya mengubah posisinya," kata Mourinho.
"Sama dengan Pogba, tetapi ini sedikit lebih detail ketika Anda bekerja dengan pemain. Dengan lebih banyak waktu, Anda mencoba memahami mereka dan mencoba mendapatkan yang terbaik dari mereka," kata the Special One
Pogba menjadi pemain yang lebih berpengaruh dalam beberapa pekan terakhir untuk Manchester United. Pemain asal Prancis itu sudah mencetak dua gol dan memberikan tiga assist dalam delapan pertandingan terakhir. Mourinho pun percaya Pogba akan menjadi pencetak gol paling menonjol untuk MU.
"Paul Pogba sangat senang dengan cara tim bermain dan tim memungkinkan dia untuk bermain," katanya. "Saya pikir dia bisa mencetak gol. Saya tidak ingin menetapkan target untuk dia, tapi saya merasa dalam setiap pertandingan ia berpotensi bisa mencetak gol."