REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Striker MU Zlatan Ibrahimovic menilai kegagalan mengalahkan Liverpool di Old Trafford, Senin (16/1) dini hari WIB, karena timnya tak bermain maksimal di babak pertama.
Ibrahimovic mengakui Setan Merah membiarkan the Reds tampil dominan di babak pertama. Gawang MU yang dijaga David de Gea harus bobol oleh penalti James Milner lewat titik putih karena kesalahan Paul Pogba handsball di kotak terlarang.
"Di babak pertama, kami tak bermain dalam bentuk terbaik. Kesalahan kecil telah menghukum kami," kata Ibrahimovic, dikutip dari Four Four Two.
Ibra tampil sebagai penyelamat muka timnya di babak kedua. Penyerang asal Swedia tersebut sukses menaklukkan kiper The Kop Simon Mignolet di menit 84. Ia dapat menyudul bola dari mulut gawang setelah menerima umpan dari Antonio Valencia.
Sepanjang babak kedua, bekas pemain AC Milan dan Juventus tersebut baru merasakan permainan MU mulai dominan. Penguasaan bola MU lebih baik ketimbang tim tamu.
Pergerakan lini depan Setan Merah lebih bergairah sejak pelatih Jose Mourinho memasukkan Juan Mata dan Wayne Rooney. dan lini tengah semakin banyak kreasi sejak kehadiran Marouane Fellaini sejak menit 75. "Kami ingin selalu menang untuk terus ke papan atas. Kali ini kami gagal," ujar Ibra.
MU kini masih di peringkat enam dengan nilai 40. Tertinggal 12 angka dari Chelsea di peringkat teratas Liga Primer Inggris. Tambahan satu gol yang dicetak Ibra ke gawang Liverpool membuatnya kini sejajar dengan Alexis Sanchez dan Diego Costa sebagai top skorer sementara Liga Inggris dengan torehan 14 gol.
Baca juga, Liverpool Bungkam MU 1-0 pada Babak Pertama.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
