REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLA – Kapten sekaligus bek tengah Real Madrid, Sergio Ramos mengaku sangat kecewa atas kekalahan melawan Sevilla pada lanjutan La Liga pekan ke-18 yang digelar di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, Senin (16/1) dini hari tadi. Unggul lebih dulu melalui penalti Cristiano Ronaldo pada menit ke-67, Real Madrid terpaksa pulang dengan tangan hampa setelah kebobolan dua gol di lima menit laga sisa. 

Sayangnya, Ramos membuat gol bunuh diri, sebelum akhirnya Steven Jovetic memastikan tiga poin sekaligus mematahkan rekor tak pernah kalah Madrid di 40 laga terakhir. "Ini benar-benar pertandingan yang sulit. Kami tahu bahwa kami menghadapi suporter yang sulit dan lawan yang bermain sangat baik," katanya kepada Marca, Senin.

Baca juga komentar Zidane soal gol bunuh diri Ramos.

Meskipun begitu, pesepak bola asal Spanyol menambahkan, bahwa dirinya bangga dengan performa Madrid meski mereka tak mampu mempertahankan kemenangan di lima menit waktu tersisa. "Kami menguasai permainan dan benar-benar mendominasi. Kami bisa menarik hal positif dari itu, tapi ini memalukan bahwa kami akhirnya kalah," lanjutnya.

Sebelumnya, Ramos mendapatkan perlakuan kurang menyenangkan ketika tampil kontra Sevilla pada leg kedua babak 16 besar Coppa del Rey. Pada saat itu, Ramos mendapatkan sorakan dari pendukung Rojiblancos selepas mengeksekusi penalti yang membuat Sevilla tersingkir pada ajang tersebut.

 Berikut video gol bunuh diri Ramos. (sumber: Youtube)

Ikuti Whatsapp Channel Republika