REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Real Madrid menelan kekalahan 1-2 pada pertandingan leg pertama perempat final Copa del Rey. Kekalahan ini makin menyakitkan terjadi di depan publik Santiago Bernabeu, Kamis (19/1) dini hari WIB.

Hasil negatif ini merupakan yang kedua diderita Real Madrid. Sebelumnya, Los Blancos ditumbangkan Sevilla 1-2 dalam lanjutan La Liga. Ini merupakan dua kekalahan beruntun skuat asuhan Zinedine Zidane setelah menjalani 40 pertandingan tanpa terkalahkan.

"Saya tak tahu apa yang terjadi, tapi sekali lagi kami tidak cukup berkonsentrasi dan tidak masuk ke dalam permainan," kata Zidane seperti dikutip Reuters.

(Baca juga: Pelatih Celta Tegaskan Pertarungan Lawan Madrid Belum Berakhir)

Ketika dibungkam Sevilla, Madrid unggul sebelum dibobol dua kali pada lima menit akhir. Saat lawan Celta, Madrid kebobolan pada menit ke-64 lewat gol Iago Aspas, tapi membalas lima menit berselang melalui Marcelo. Skor bertahan semenit karena Jonny Castro membobol gawang Madrid untuk kali kedua.

Zidane menyimpan sedikit kekecewaan atas pasukannya, bukan karena hasil akhir, melainkan cara Los Blancos bermain.

"Kalah selalu menjadi kemungkinan, tapi cara kami memulai permainan yang paling menggangu saya. Karena, Anda tahu, jika Anda membiarkan tim lain bermain, mereka akan bisa memberikan masalah. Itulah yang terjadi," kata dia.

Zidane menegaskan timnya harus mampu mengatasi momen buruk ini ke depan. Ia mengatakan, ada leg kedua yang akan berlangsung di Stadion Balaidos sepekan lagi untuk mengubah keadaan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika