REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Pelatih AS Roma Luciano Spalletti memberikan kredit besar kepada Radja Nainggolan atas kemenangan timnya pada laga 16 besar Coppa Italia. Roma melaju ke perempat final setelah menaklukkan Sampdoria 4-0 di Stadion Olimpico, Jumat (20/1) dini hari WIB. Dua gol Roma dibuat Radja.
"Butuh gol sensasional dari Nainggolan untuk memecah kebuntuan," kata Spalletti kepada Rai, seperti dikutip Football Italia.
Spalletti mengatakan, timnya kesulitan pada babak pertama. Sebab, il Samp menekan dengan baik, mengalirkan bola dengan cepat, sehingga memberikan masalah kepada Roma.
Butuh waktu bagi pasukannya untuk menemukan irama yang pas dalam pergerakan bola. Spalletti menyebut timnya baru bisa bermain lebih baik pada babak kedua.
(Baca: Pelatih Sampdoria Akui Timnya tak Berpengalaman Hadapi Roma)
Namun, andai Sampdoria mencetak gol lebih dulu lewat Luis Muriel pada menit ketiga, Spalletti percaya timnya bakal kesulitan. Untungnya ada Radja yang mencetak gol pembuka lewat tendangan voli dari luar kotak penalti pada menit ke-39 yang melapangkan jalan Roma.
"Nainggolan telah kembali menjadi pemain yang tahu bagaimana melakukan segalanya. Dia kuat, bisa bermain dalam berbagai posisi dan butuh ruang untuk dijelajahi. Jika kamu membatasinya, dia bisa kesulitan, tapi kuda pacu mesti dibiarkan bebas berlari dan mengikuti instingnya," kata Spalletti memuji Radja.
Selain memecah kebuntuan lewat gol pembuka, Radja menggenapkan kemenangan Roma lewat tandukan pada akhir laga. Kemenangan ini mengantarkan Roma ke perempat final bertemu tim Serie B Cesena.