REPUBLIKA.CO.ID, MADRID— Barcelona menang 2-1 atas Atletico Madid pada laga leg pertama semifinal Copa del Rey pada Kamis (2/2) dini hari WIB. Manajer Barcelona, Luis Enrique menyadari, meski berakhir dengan kemenangan, ia menilai pertandingan yang digelar di Estadio Vicente Calderon itu, timnya cukup tertekan.
Dilansir dari laman resmi klub pada Kamis (2/2), Enrique mengatakan, Atletico sempat langsung memberi tekanan pada awal pertandingan. Hal itu bahkan sempat membuat Barcelona terjebak dalam ritme permainan sang lawan. “Atletico memberikan tekanan yang membahayakan. Meski kemudian kami berhasil mengendalikanya, baik dalam pertahanan maupun dalam memberikan serangan,” kata Enrique.
Permainan efektif Barca dibuktikan dengan skor 2-0 yang berhasil dibukukan pada babak pertama. Memasuki babak kedua, Atletico pun membuktikan tekanan balasan dengan meluncurkan bola ke dalam gawang Bacrelona. “Kami mendapat masalah tambahan setelah lawan mencetak gol. Hal itu membuktikan bahwa Atletico memberikan tekanan yang intens dan serangan yang membahayakan,” ujarnya.
Namun, ia sangat senang karena hingga usai perandingan, Barcelona mampu tetap memimpin kedudukan dan memberikan hasil yang baik. Kemenangan dalam leg pertama ini membuat Barcelona semakin mendekat untuk kemudian menempuh final piala Copa del Rey. Untuk dapat melaju ke final, Barcelona hanya membutuhkan skor imbang dalam leg kedua yang akan digelar pekan depan.