REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Menghadapi turnamen Piala Presiden 2017, Sriwijaya FC akan turun dengan skuat lengkap. Klub berjuluk Laskar Wong Kito akan membawa seluruh pemain ke Gianyar, Bali tempat pertandingan Grup 4 di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Sriwijaya FC bergabung dengan tuan rumah Bali United, Pusamania Borneo FC, dan Barito Putera.
“Seluruh pemain dibawa pelatih Widodo Cahyono Putro ke Bali. Tim berangkat hari ini dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang menuju Denpasar,” kata Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri, perusahaan pengelola Sriwijaya FC Faisal Mursyid, Ahad (5/2).
Menurut Faisal Sriwijaya FC akan turun dengan kombinasi pemain muda dan pemain senior. Ini termasuk seluruh pemain yang anyar yang dikontrak untuk kompetisi Liga 1 mendatang.
Runner-up Piala Presiden 2015 sempat mendapatkan kendala kecil. Salah satu pemain anyar Nur Iskandar asal Semen Padang hampir tidak bisa turun pada turnamen Piala Presiden 2017 karena belum memperoleh surat keluar dari klub berjuluk Kabau Sirah. Tapi masalah itu sudah selesai.
“Surat keluar dari Semen Padang untuk Nur Iskandar sudah kami terima dan dia sudah bisa bermain pada Piala Presiden saat melawan Bali United pada 7 Februari nanti,” ujar Faisal.
Pemain Sriwijaya FC yang dibawa ke Bali di antaranya empat penjaga gawang, yaitu Teja Paku Alam, Rangga Pratama, Dicky Yusron dan Sandy Firmansyah.
Pemain belakang Zalnando, Reza Erlangga, Yanto Basna, Firdaus, Bio Paulin, Achmad Maulana, Gilang Ginarsa, Marco Sandy Meraudje. Pemain tengah Yu Hyun-koo, Ichsan Kurniawan, Manda Cinggi, Hapit Ibrahim, Mariando, Selamat Budiono , Rachmad Hidayat, Dedi Hartono dan Nur Iskandar.
Untuk pemain depan, pelatih Widodo Cahyono Putro membawa duet duo pemain asal Brazil Alberto Gonzalves top skor Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 dan Hilton Moreira serta empat pemain domestik Yohanis Nabar, TA Musafri, Airlangga Sucipto, dan Rizky Dwi Ramadhana.
Widodo menyatakan tak memasang target muluk-muluk pada Piala Presiden. Ia hanya ingin timnya bermain bagus sebagai persiapan untuk kompetisi.
"Kami juga tidak ingin bermain melempem pada Piala Presiden,” katanya.