Ahad 05 Feb 2017 19:47 WIB

PSSI Amati Enam Pemain Ini untuk Dinaturalisasi

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Bilal Ramadhan
Sekjen PSSI Ade Wellington saat memberikan keterangan di Kantor PSSI, Jakarta, Jumat (20/1)
Foto: Republika/Prayogi
Sekjen PSSI Ade Wellington saat memberikan keterangan di Kantor PSSI, Jakarta, Jumat (20/1)

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Komite tertinggi badan sepak bola Indonesia, PSSI, tengah gencar mengambil keputusan untuk melakukan naturalisasi dan mendata pemain muda Tanah Air yang berkancah di luar negeri. Beberapa nama pun digadang bakal membela tim nasional Indonesia.

Sebelumnya, PSSI telah melakukan proses naturalisasi terhadap penyerang muda Jong Ajax, Ezra Walian, agar bisa membela timnas di SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia. Adapun Sekretaris Jenderal PSSI Ade Wellington menyatakan bahwa saat ini ada enam pemain yang tengah diamati PSSI yang tersebar di Eropa maupun negara lainnya.

Dua nama yang disebut Ade, yakni Emilio Audero Mulyadi (Juventus) dan mantan pemain SS Lazio, Lorenzo Pace, yang saat ini bermain untuk Trastevere Calcio, di Seri D Italia. Keduanya disebut berpotensi dinaturalisasi karena masih memiliki ikatan darah dengan Indonesia.

"Pemain keturunan Indonesia tersebar di seluruh dunia, Eropa, Asia, maupun negara-negara lainya. Kurang lebih tujuh pemain lain sedang berlatih di Valencia saat ini. Tidak semua statusnya naturalisasi, rata-rata pemain muda dan diproyeksikan untuk memperkuat Indonesia U-22 di SEA Games 2017," kata Ade saat ditemui para wartawan, Ahad (5/2).

Sementara itu, melalui akun Instagram pribadinya Lorenzo Pace telah menyatakan minatnya untuk bisa bergabung bersama skuat Garuda. Hal berbeda justru ditunjukan oleh Emil Audero yang mengatakan dirinya lebih memilih untuk membela timnas Italia sebagai pilihannya.

Keinginan PSSI tersebut pun sudah mendapat tanggapan positif dari pemerintah. Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menyatakan bahwa pihaknya sudah meminta bantuan kepada perwakilan duta besar Indonesia di luar negeri untuk mendata semua pemain muda keturunan Indonesia.

Dari sejumlah nama yang ada di luar negeri, beberapa di antaranya sudah sejak lama menyita perhatian. Misalnya Andri Syahputra yang bermain bersama klub Al Ghafara di Liga Utama Qatar, Andri sukses menjadi pencetak gol terbanyak di Liga Junior Qatar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement