REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA – Hasil imbang 1-1 dengan Atletico Madrid di Camp Nou pada Rabu (8/2) dini hari WIB cukup untuk mengantarkan mereka melangkah ke babak final Copa del Rey musim ini. Barca lolos dengan keunggulan agregat 3-2. Sebelumnya pada leg pertanma di kandang Atletico pekan lalu, Los Azulgrana menang dengan skor 2-1.
Final tahun ini menjadi yang keempat beruntun dicapai Barcelona sejak 2014 selalu. Pada musim 2013/2014 Barcelona melaju ke final untuk bertemu rival abadi Real Madrid. Hasilnya, Barcelona menyerah dengan skor 2-1.
Dua tahun berikutnya, Los Azulgrana tak lagi memberikan tim lain kesempatan. Final melawan Athletic Bilbao pada 2015 dan melawan Sevilla tahun lalu selalui diakhiri Blaugrana dengan tropi juara. Jika dihitung dalam sembilan tahun terakhir, final tahun ini merupakan yang ketujuh diikuti Barcelona.
Turnamen yang juga kerap disebut sebagai Piala Raja ini memang menjadi sarana buat Barcelona membuktikan kualitasnya. Barcelona sudah 28 kali memenangi Piala Raja. Menjadi tim terbanyak dibandingkan semua tim yang ada di Spanyol.
Tetapi, dominasi Barcelona di Copa del Rey memang sudah terjadi pada era 1980-an lalu. antara tahun 1981 sampai 1990 lalu, Barcelona pernah mencapai enam kali partai final. Yang hasilnya Barcelona memenangkan trofi Copa del Rey sebanyak empat kali.
Tahun ini final Copa Del Rey akan dilaksanakan pada 27 Mei mendatang. Otoritas sepak bola Spanyol belum menentukan di stadion mana pertandingan akan digelar. Lawan yang akan dihadapi Barcelona di final adalah antara Celta Vigo dan tim promosi La Liga Deportivo Alaves. Celta dan Alaves baru menyelesaikan leg pertama pekan lalu dengan hasil skor 0-0. Leg kedua baru akan digelar pada dini hari nanti di kandang Alaves.