Senin 13 Feb 2017 07:38 WIB

Meski Ditahan Imbang, Chelsea Unggul 10 Angka di Puncak Klasemen

Striker Chelsea, Pedro Rodriguez
Foto: EPA/Facundo Arrizabalaga
Striker Chelsea, Pedro Rodriguez

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Chelsea dibuat kecewa namun tetap memperbesar keunggulan mereka menjadi sepuluh angka di puncak klasemen Liga Inggris, setelah Burnley menahan imbang mereka 1-1 pada Ahad (12/2).

Bagaimanapun, juara bertahan Leicester City, semakin terperosok dalam masalah, ketika kekalahan 0-2 dari Swansea City membuat mereka hanya unggul satu angka atas zona degradasi. Mereka tetap berada dalam bahaya menjadi juara Inggris pertama yang terdegradasi setahun setelah memenangi gelar, sejak Manchester City mencatatkan hal serupa pada 1938.

City yang saat ini diasuh Pep Guardiola memiliki peluang untuk memangkas keunggulan City kembali menjadi delapan angka, jika mereka menang di markas Bournemouth pada Senin (13/2).

Pada pertandingan yang berlangsung menghibur di kandang Burnley, yang dimainkan di tengah turunnya salju, Pedro Rodriguez membawa Chelsea memimpin terlebih dahulu dengan memaksimalkan operan Victor Moses, namun tuan rumah mampu bangkit dan menyamakan kedudukan pada pertengahan babak pertama melalui tendangan bebas melengkung Robbie Brady, yang melakukan debut penuhnya.

Burnley, yang promosi musim lalu, naik satu posisi ke peringkat ke-12 dan sangat layak mendapatkan satu angka untuk semangat dan kualitas mereka. Mereka mendulang 29 angka dari 30 angka yang dikoleksinya di musim ini melalui laga-laga kandang.

Mereka membatasi sang pemuncak klasemen untuk hanya melepaskan dua tembakan ke gawang, termasuk gol yang masuk, yang membuat manajer Chelsea Antonio Conte berkesimpulan bahwa timnya semestinya mampu tampil mendapatkan hasil yang lebih baik dengan 71 persen penguasaan bolanya.

"Kami harus kecewa pada titik ini karena menurut saya ini merupakan tipe permainan yang dapat kami menangi," kata Conte.

"Kami memulainya dengan sangat baik dan menciptakan sejumlah peluang untuk mencetak gol. Kami semestinya dapat membunuh pertandingan namun hal itu tidak terjadi. Sekarang yang penting adalah untuk memulainya kembali."

Gol penyama kedudukan Brady diyakini menjadi gol pertama yang bersarang ke gawang Chelsea dari tendangan bebas langsung selama kurun waktu empat tahun. "Para pemain tampil bagus dan hal ini memperlihatkan seperti apa mereka," kata pencetak gol Brady kepada Sky Sports.

Manajer Sean Dyche mengatakan hasil ini merupakan penghormatan untuk keberanian. "Mentalitas adalah hal utama yang membuat saya senang," ucapnya. "Kami ingin melakukan apa yang kami lakukan. Selama 20 tahun pertama kami tidak dapat melakukannya dengan baik, namun saya super senang dengan reaksi terhadap gol mereka."

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement