REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG – Pelatih timnas Garuda Indonesia, Luis Milla Aspas, membutuhkan sedikitnya 30 nama pemain dalam skuatnya. Ketua Umum PSSI, Letnan Jenderal (Letjen) Edy Rahmayadi, mengatakan, akan ada tiga gelombang seleksi pemain timnas U-22, beseutan pelatih asal Spanyol tersebut.
Edy mengatakan, seleksi tahap pertama dimulai hari ini, Selasa (21/2) sampai Jumat (24/2) mendatang. "Dia (Milla) butuh 30 orang (pemain) dari tiga kali seleksi ini," kata dia, saat ditemui di sesi seleksi perdana pemain timnas di Lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang, Selasa (21/2).
Pada seleksi tahap pertama kali ini, menghadirkan sebanyak 25 nama pemain. Mereka terdiri dari tiga penjaga gawang, dua bek kanan, lima bek tengah, serta dua bek kiri. Selain itu, ada tujuh gelandang tengah, empat sayap, serta dua penyerang.
Jumlah tersebut, Edy mengatakan, bisa saja berkurang. Tapi, semua keputusan pemain mana yang bakal dipertahankan kepelatihan, menjadi kewenangan Milla sebagai kepala pelatih. "Luis Milla yang tahu. Karena dia yang membentuk timnas ini," ujar dia.
Adapun seleksi kedua, PSSI menjadwalkan pada 1 sampai 3 Maret mendatang. Jumlah pemain yang bakal masuk dalam seleksi kedua tersebut, tentunya belum ada. Begitu juga seleksi final yang dijadwalkan pada 7 sampai 15 Maret.
Edy menambahkan, dari tiga gelombang seleksi tersebut, bakal menghasilkan 25 nama pemain timnas Garuda U-22.
Para pemain tersebut, diterangkan Edy, selanjutnya bakal melakukan pemusatan latihan di dalam dan luar negeri untuk persiapan berbagai gelaran sepak bola internasional. Ada tiga gelaran utama yang sudah dipastikan akan diikuti timnas Garuda U-22. Mei mendatang, PSSI memastikan timnas U-22 akan mengikuti gelaran Islamic Solidarity Games (ISG) di Baku, Azerbaijan. Timnas U-22 juga menargetkan medali emas pada SEA Games 2017, di Kuala Lumpur, Malaysia. Terakhir, Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang.