REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Real Madrid berhasil mempertahankan tampuk kekuasaan La Liga setelah mengalahkan Villarreal dengan skor 3-2, Senin (27/2) dini hari WIB. Sayangnya pencapaian Los Blancos diwarnai oleh beberapa insiden kontroversial, seperti hadiah penalti yang tak seharusnya didapatkan Cristiano Ronaldo dkk, hingga menjadi perdebatan banyak pihak.
Entrenador asal Prancis berdarah Aljazair tersebut membantah tudingan bahwa El Real telah menyuap sang wasit. Dia memastikan bahwa hasil yang diraih pada laga tersebut murni perjuangan pasukannya.
"Apa yang kami capai hanyalah yang kami lakukan di lapangan. Saya tidak terlibat dalam apa yang dilakukan wasit dan saya juga tidak merasa pemain saya melakukannya," ucapnya dilansir Marca, Selasa (28/2).
Para haters Real Madrid bermunculan Pasalnya selepas laga beredar foto wasit Gli Manzano menenteng tas bingkisan dengan logo Real Madrid. Foto tersebut kemudian menjadi viral hingga menjurus pada hujatan kepada Los Blancos Presiden Villarreal Fernando Roig pun sempat ikut menuding Madrid menyuap wasit.
"Pemain saya sangat menghormati wasit. Saya juga tidak akan terlibat (konfrontasi dengan Roig tentang tas berlogo Madrid). Saya menghormati semua orang. Itu menyakitkan, tapi biarlah," kata dia
Setelah penyelidikan lebih lanjut, tas berlogo Madrid yang ditenteng oleh Manzano sejatinya bukan benda yang spesial. Tas itu berisi souvenir yang memang biasa diberikan oleh Madrid kepada tim lawan, wasit dan perangkat pertandingan lain di setiap laga. Tas tersebut berisi jersey, pin dan beberapa merchandise Los Blancos.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
