Jumat 03 Mar 2017 20:23 WIB

PSM Penuhi Undangan PSSI Terapkan Lisensi Klub

PSM Makassar
Foto: Antara
PSM Makassar

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- PSM Makassar siap memenuhi undangan dari PSSI untuk membahas persoalan penerapan lisensi klub (AFC Licensing Club) di Kantor PSSI Jakarta, Sabtu (4/3). Media Officer PSM, Andi Widya Syadzwina saat dihubungi menyatakan manajemen PSM dalam pertemuan itu akan diwakili CEO Munafri Arifuddin dan Direktur Komersial PSM Irsal Ohorella.

"CEO PSM Munfari Arifuddin dan Direktur komersial Irsal sudah menyampaikan kesiapannya untuk hadir secara langsung dalam pertemuan tersebut," katanya, Jumat (3/3).

Pertemuan untuk membahas soal penerapan lisensi klub ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan AFC dengan PSSI saat berkunjung ke kantor PSSI di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, 6-7 Februari 2017. Manajemen PSM mengaku tidak ada persiapan khusus dan siap mengikuti jika memang sudah menjadi keputusan bersama.

"Intinya kami siap memenuhi undangan PSSI untuk membahas soal AFC Licensing Club system. Kami berharap yang terbaik bagi semuanya dalam pertemuan nanti," ujarnya.

Sementara itu, tim pelatih PSM Makassar mempercepat atau mempersingkat program pemusatan latihan di Bali yang sebelumnya direncanakan 12 Maret dimajukan menjadi 11 Maret 2017.

Tim pelatih merubah waktu training centre (TC) dikarenakan progres perbaikan lapangan Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar sudah mulai rampung.

Kondisi lapangan yang belum terlalu maksimal di Stadion Mattoanging serta beberapa agenda yang dilaksanakan di Stadion Mattoanging membuat tim pelatih kesulitan mendapatkan lokasi latihan yang representatif.

Itupun yang membuat pihaknya pada akhirnya memutuskan berlatih sementara di Lapangan BP2IP Barombong Makassar, Sulawesi Selatan, sebelum akhirnya memutuskan melaksanakan pemusatan latihan di Bali yang mulai dilakukan sejak 24 Februari 2017.

Sebelum balik ke Makassar, tim pelatih tetap melanjutkan beberapa agenda termasuk menjalankan rencana menggelar laga uji coba.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement