REPUBLIKA.CO.ID, Pendukung klub sepak bola Semen Padang masih menyayangkan kepemimpinan wasit dalam pertandingan semifinal Piala Presiden antara Semen Padang dan Arema Malang di Stadion Kanjuruhan Malang, beberapa waktu lalu. Mereka menyayangkan PSSI tidak tanggap terhadap protes tentang kepemimpinan wasit.
"Sudah tidak jamannya lagi kalau ada protes didiamkan, supaya orang lupa. Kami akan tetap menuntut," kata pendukung Semen Padang yang juga tokoh muda Minang, Andre Rosiade, melalui pesan singkatnya, Jumat (10/3).
Andre menyebut pada pertandingan itu, Arema memang menang 5-2, namun dua gol penyerang Arema, Cristian Gonzalez, menurut Andre terindikasi offside.
Mantan Presiden Mahasiswa Trisakti itu membandingkan yang terjadi kepada sang pengadil lapangan pada pertandingan Liga Champions antara Barcelona vs Paris Saint German (PSG). Buruknya kepemimpinan Wasit Deniz Aytekin berdampak besar terhadap hasil pertandingan.
Komite Wasit UEFA kemudian langsung bergerak dengan mempelajari tayangan ulang dan hasilnya berencana membekukan wasit Aytekin dengan tidak memberikan kesempatan untuk memimpin Liga Champions.