REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Pelatih Juventus Massimiliano Allegri memperingatkan pemainnya untuk meladeni Porto dengan rasa hormat. Juve akan menjamu Porto pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Juventus, Rabu (14/3) dini hari WIB.
Allegri merujuk kebangkitan dramatis Barcelona melawan Paris Saint-Germain (PSG). Blaugrana mencatat kebangkitan terbesar dalam sejarah Liga Champions pekan lalu dengan menutup defisit empat gol lewat kemenangan 6-1. Meskipun Juve sudah mengamankan kemenangan 2-0 pada leg pertama di kandang Proto, namun Allegri merasa jauh dari aman.
"Semua orang berpikir Barca sudah tersingkir dan kini mereka favorit. Itu normal, segala hal bisa berubah sangat cepat dalam sepak bola. Kami hanya butuh untuk berada di sana di antara 8 terbaik dan mencoba memberikan yang terbaik," kata Allegri, dilansir dari Four Four Two, Selasa (14/3).
Pelatih asal Italia ini mengingatkan pemainnya untuk tetap waspada. Karena menurutnya, Porto juga memulai pertandingan leg kedua di posisi yang kurang menguntungkan. Sebelumnya, Porto mengalahkan AS Roma di babak play-off Liga Champions.
Pelatih berusia 49 tahun ini menilai laga melawan Porto akan menjadi ujian berat. Karena mereka tim yang tahu melakoni permainan semacam ini dan paham cara memanfaatkan peluang.
"Jadi, kami perlu menurunkan itu ke satu pertandingan, tanpa berpikir sudah memimpin 2-0. Kami harus berpikir dan melakukan upaya yang akan membawa kami menuju kemenangan kandang yang lain," ujarnya.
Ia menambahkan, kelolosan adalah satu-satunya hal penting pada Rabu. Ia merasa tidak perlu mengirim sinyal apapun untuk para rival. Allegri menekankan Nyonya Tua hanya perlu lolos dan memainkan laga yang bagus. Menurutnya, Bianconeri memiliki tujuan penting yang ingin dicapai, yaitu mencapai perempat final.
"Semangat ini tentu bagus, tapi kami harus menyadari bahwa kami membutuhkan kinerja luar biasa agar bisa lolos. Kami harus percaya mampu memenangkan Liga Champions. Ini kompetisi ajaib," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
