REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pelatih timnas Indonesia U-22, Luis Milla Aspas sementara ini menolak untuk menggelar laga uji coba tandang ke negara lain. Ia mengaku masih memerlukan kepercayaan masyarakat di dalam negeri terhadap penampilan tim asuhannya.
Karena itu, Milla menegaskan pertandingan uji coba melawan Myanmar dilakukan hanya sekali. "Kami ingin membangun kepercayaan dari masyarakat dengan memberikan hasil terbaik, jadi saya hanya ingin tim bermain di Indonesia," ujar dia, saat konfrensi pers di Tangerang, Kamis (16/3).
Indonesia akan melakoni laga uji coba melawan Myanmar. Pertandingan tersebut, menjadi debut timnas bentukan Milla. Semula, PSSI menjadwalkan timnas U-22 akan melakoni laga uji coba kandang dan tandang melawan Myanmar.
Menurut undangan semula, PSSI menjadwalkan laga tersebut digelar pada 25 dan 27 Maret. Tetapi, pertandingan tersebut, dimajukan menjadi 21 Maret. Milla mengatakan, pertandingan cukup hanya sekali di Stadion Pakansari, pekan mendatang. Akan tetapi, Milla mengatakan, uji coba timnas U-22 tetap dilakukan dua kali.
Setelah laga 21 Maret, empat hari berikutnya, timnas U-22 direncanakan melakoni laga uji coba lainnya. Tapi, belum ditentukan lawan tim yang dipersiapkan tampil di SEA Games 2017 ini.
Ada rencana timnas U-22, akan bertanding melawan juara Piala Presiden 2017, Arema FC. Akan tetapi, rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
