Jumat 17 Mar 2017 05:41 WIB

Bek Monaco Ingin Hadapi Leicester, Ini Alasannya

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Andrea Raggi
Foto: EPA/GUILLAUME HORCAJUELO
Andrea Raggi

REPUBLIKA.CO.ID, MONACO -- Setelah memastikan tiket perempat final Liga Champions, bek tengah AS Monaco Andrea Raggi berharap timnya bisa berjumpa dengan Leicester City. Ia punya misi membalas perlakuan manajemen the Foxes kepada Claudio Ranieri.

"Saya ingin menghadapi Leicester City di perempat final. Ini akan menjadi tantangan yang menyenangkan dan juga ajang pembalasan atas perbuatan mereka terhadap Claudio Ranieri," kata pesepak bola yang mengawali kariernya di Empoli kepada Radio Kiss Kiss, seperti dikutip Football Italia, Kamis (16/3).

Ranieri merupakan mantan pelatih Monaco. Prestasnya bersama Les Rouge et Blanc cukup berkesan. Pada musim 2012/2013, Monaco diantarkan promosi dari Ligue 2 menuju Ligue 1. Semusim berlaga di kompetisi teratas Prancis, Monaco langsung menempati posisi runner-up, kalah tim kaya bertabur bintang Paris Saint-Germain. Catatan impresif selama dua musim ini ternyata tak cukup membuat manajemen Monaco memperpanjang kontraknya.

Kerja sama dua musim ini cukup untuk mendekatkan keduanya. Ranieri terus mengikuti perkembangan Monaco. Ia juga hadir di Stadion Louis II saat Monaco menaklukkan Manchester City 3-1 pada leg kedua babak 16 besar, Kamis dini hari WIB.

Belum cukup, Ranieri mengirimkan pesan singkat kepada Raggi. Perlakuan Ranieri ini membuat Raggi menghormati mantan pelatihnya.

Raggi mengaku puas bisa lolos dengan kemenangan di kandang. "Ini adalah hal penting, terutama jika Anda melihat kami tidak diperkuat Radamel Falcao dan Kamil Glik," kata dia.

Monaco bergabung dengan Barcelona, Real Madrid, Juventus, Atletico Madrid, Borussia Dortmund, Leicester City, dan Bayern Muenchen pada perempat final yang undiannya akan dilakukan pada Jumat (17/3) petang WIB.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement