REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Wali kota Milan Giuseppe Sala menerangkan bahwa Inter Milan ingin merestrukturisasi stadion Giuseppe Meazza, akan tetapi sedang menunggu situasi kepemiliki AC Milan rampung diselesaikan.
Kedua klub telah berbagi stadion tersebut sejak lama. Milan dilaporkan ingin meninggalkan Giusseppe Meazza untuk membangun stadion baru di daerah Potello, Kota Milan. Namun, niatan Milan tersebut dibantah sang wali kota.
"Sebuah stadion baru? Dalam setiap pembicaraan saya dengan perwakilan mereka dalam beberapa bulan terakhir, mereka tidak pernah mengatakan kepada kami memiliki niat tersebut," ucap Giuseppe Sala kepada Il Giorno disadur Football Italia, Jumat (17/3).
Sala justru membeberkan bahwa kedua klub tersebut ingin berinvestasi dalam merenovasi Giusseppe Meazza.
"Saya mendengar bahwa Inter ingin merestrukturisasi stadion, tapi mereka menunggu situasi kepemilikan Milan harus diselesaikan lebih dulu, maka kita baru akan melihat perkembangannya," lanjutnya.
Proses akusisi kepemilikan Milan berjalan lambat. Ada tarik ulur oleh Sino Europa Sports (SES) dan Silvio Berlusconi sehingga kesepakatan mengalami penundaan lagi.
Sejak tahun lalu, akuisisi saham klub peraih tujuh gelar Liga Champions itu sudah berulang kali tidak sesuai dengan tenggat yang ditetapkan oleh kedua belah pihak.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
