Jumat 24 Mar 2017 17:34 WIB

Gojek Sponsor Utama Liga 1, Pemegang Hak Siar Belum Ditentukan

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Andri Saubani
Layanan ojek berbasis aplikasi, Gojek (ilustrasi).
Foto: Republika/Yasin Habibi
Layanan ojek berbasis aplikasi, Gojek (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – PSSI sudah memastikan penyelenggaraan Liga 1 2017 dimulai pada 15 April mendatang. Perusahaan transportasi massal berbasis daring, GoJek resmi menjadi sponsor kompetisi sepak bola kasta utama di dalam negeri tersebut.

PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB), selaku operator kompetisi saat ini, kini sedang mencari stasiun televisi, penyiar liga utama di Tanah Air tersebut. Sejumlah lembaga penyiaran di dalam negeri, dikabarkan sedang dalam tahap negosiasi pembelian hak siaran kompetisi perdana kepengurusan federasi nasional yang baru pascapembekuan dua tahun lalu.

Menurut informasi yang dihimpun Republika, tercatat ada empat stasiun televisi swasta yang bakal membeli hak siar Liga 1. Empat televisi tersebut, Net TV dan Grup Emtek yang membawahi SCTV dan Indosiar. Dua stasiun televisi itu, pernah terlibat memeriahkan kompetisi sepak bola nasional, saat gelaran Piala Presiden 2015 bikinan Mahaka Sport and Entertaintment dan Piala Presiden 2017.

Ada juga dua konsorsium penyiaran lain yang coba menawar hak siar Liga 1, yaitu PT Visi Media Asia yang membawahi TV One dan ANTV. Grup penyiaran ini, memang menjadi andalan menjadi penyiar kompetisi sepak bola di Tanah Air, saat bernama Indonesia Super League (ISL). Satu grup lainnya, yaitu MNC Grup (RCTI, MNC TV, Global TV) yang dikuasai oleh Ketua Umum Partai Perindo, Harry Tanoesoedibjo.

Dari sejumlah stasiun televisi tersebut, beberapa stasiun televisi dikabarkan sudah mundur dari proses penawaran. Harga menjadi soal dalam proses negosiasi hak siar tersebut. Harga hak siar penyelenggaraan Liga 1, dikabarkan mencapai antara dari Rp 250 sampai Rp 300 miliar selama satu musim. Angka tersebut, menyisakan dua konsorsium penyiaran di meja negosiasi.

Direktur Utama PT LIB, Berlinton Siahaan saat dikonfirmasi, mengenai hal tersebut, Kamis (23/3), tak mengiyakan. Namun dia pun enggan menilai kabar tersebut keliru. Menurut dia, masyarakat harap menunggu kepastian dari PT LIB bersama PSSI, terkait lembaga penyiaran dan stasiun televisi yang nantinya akan menayangkan Liga-1.  "Nanti kita umumkan resmi kepada wartawan. Seperti yang saya sampaikan tadi, kami akan konfrensi pers resmi mengenai itu. Tunggu saja dalam beberapa hari lagi," kata dia.

Direktur Media dan Hubungan Internasional PSSI, Hanif Thamrin menambahkan, federasi nasional tak ingin mendahului PT LIB dalam mengumumkan lembaga penyiaran Liga 1 2017. "Soal itu, kan ranahnya kompetisi. Ada Liga Indonesia Baru. Baiknya, silakan mereka yang menjelaskan," ujar dia.

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 7 5 2 0 7 5 17
2 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 7 4 3 0 10 7 15
3 Bali United Bali United 7 4 2 1 12 6 14
4 Persib Bandung Persib Bandung 7 3 4 0 13 6 13
5 PSM Makassar PSM Makassar 7 3 3 1 9 5 12
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement