REPUBLIKA.CO.ID, MILAN – Saga transfer pengambilalihan kepemilikan AC Milan menemu titik terang. Investor Sino Europen Sports (SES) dilaporkan akan melakukan penutupan akusisi Rossoneri pada 14 April mendatang. Hal tersebut dikonfirmasi oleh perusahan milik Silvio Berlusconi, Fininvest.

Dilansir Football Italia, Ahad (26/3) menyebut, Yonghong Li menutup Sino-Europe Sports dan menuangkan dana ke perusahan holding baru, Rossoneri Sports Investaiment Lux yang berbasis di Luksemburg.

Pun demikian Fininvest merilis pernyataan bahwa Rossoneri Sport Investement Lux telah menyempurnakan perjanjian, untuk mengucurkan semua dana yang diperlukan demi menyelesaikan akusisi klub. "Setelah analisis yang mendalam, struktur baru telah bekerja keluar, dan di luar Cina untuk membantu membawa transaksi dengan sukses. Entitas baru yang telah secara resmi mengambil tempat SES dalam operasi itu adalah Rossoneri Sport Investment Lux, yang dikendalikan oleh Yonghong Li," tulis pernyataan Fininvest, Ahad.

Yonghong Li merupakan pemegang saham tunggal yang tersisa dan akan membiayai tawaran pengambilalihan dengan pinjaman dan rekening di luar negeri karena sulitnya mengeluarkan dana  melalui pemerintahan Cina. Sebelumnya, SES sudah membayar sebesar 100 juta euro dari total dana untuk membeli Milan sebesar 360 juta euro. Proses penyelesaian pembelian seluruhnya akan dijadwalkan pada 7 April namun kali ini penutupan akan terjadi pada 14 April.

Ikuti Whatsapp Channel Republika