REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAULO—Brasil memastikan tiket ke Piala Dunia 2018 Rusia setelah membungkam Paraguay, 3-0, Rabu (29/3) pagi. Bertanding di Arena Corinthians, Kota Sao Paulo, Brasil mengamankan tiga angka berkat tiga gol yang dicetak Phillippe Coutinho, Neymar dan Marcelo. Kemenangan ini membuat skuat asuhan Tite meraih 33 angka dari 14 laga.
Neymar Cs sudah mengantongi 10 kemenangan dan membuat jarak dengan peringkat kedua, Kolombia menjadi sembilan angka. Brasil otomatis menjadi negara pertama yang lolos dari kualifikasi Piala Dunia 2018 di Rusia meskipun kualifikasi zona Amerika Selatan masih menyisakan empat pertandingan.
Jumlah angka yang diraih Brasil tak mungkin membuat mereka terlempar dari posisi empat besar meskipun kalah di empat pertandingan tersisa. “Terima kasih, Tuhan yang Maha Baik. Saya akan menikmati Caipirinha (sejenis minuman Brasil) ini lebih banyak,” ungkap Tite dikutip dari Daily Mail, Rabu (29/3).
Brasil memulai laga dengan berat menjamu Paraguay. Tite memasang satu striker untuk mendobrak pertahanan Paraguay. Neymar diposisikan sebagai sayap kiri, sedangkan bintang Liverpool, Coutinho menempati sayap kanan. Brasil menggunakan formasi lima gelandang dan hanya satu striker. Pada menit ke-34, Coutinho, membuka keran gol Brasil memanfaatkan umpan Paulinho.
Brasil baru mencetak gol kedua pada babak kedua setelah Neymar melalukan solo run menakjubkan pada menit ke-64. Bintang Barcelona berhasil melewati dua pemain dari area pertahanan Selecao sendiri. Dia berhasil melepaskan tendangan meskipun dikepung tiga pemain bertahan Paraguay. Skuat asuhan Tite akhirnya mengunci kemenangan 3-0 berkat gol dari Marcelo pada menit ke-86.
Neymar sebenarnya memiliki peluang untuk mencetak gol melalui titk putih. Kapten tim Brasil ini dilanggar di dalam kotak terlarang. Namun, tendangannya berhasil ditepis kiper Paraguay. Usai pertandingan, Neymar mengatakan, seharusnya ada banyak pelanggaran yang diberikan wasit untuk dirinya. Sebab, pemain bertahan Paraguay sering melanggarnya. “Tapi saya sudah tidak peduli lagi, Mereka dapat melanggar saya sebanyak mungking yang mereka inginkan. Ini satu-satunya cara mereka dapat menghentikan saya,” tegas Neymar.