REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United (MU) akan menjamu Swansea City di Old Trafford, Ahad (30/4) malam WIB. MU dalam upaya menembus posisi empat besar di klasemen akhir Liga Primer Inggris agar dapat berlaga di Liga Champions musim depan.

Lawan MU tengah menghadapi jeratan degradasi. The Swans menempati posisi ke-18 dengan koleksi nilai 31 dari 34 laga. Swansea terpaut tiga angka dari Hull City di batas akhir zona aman. 

Ini membuat laga diprediksi akan berjalan alot mengingat kedua tim sama-sama membutuhkan angka penuh demi dua misi berbeda. Berikut ini sejumlah fakta menjelang laga MU vs Swansea City yang akan berlangsung sebentar lagi, dilansir dari BBC, Ahad:

Pertemuan kedua tim:

1. MU telah memenangkan dua pertemuan terakhir mereka dengan Swansea di liga. Sementara Swansea memenangkan tiga pertandingan sebelumnya berturut-turut.

2. Setelah gagal memenangkan 10 kunjungan pertama ke Old Trafford pada semua kompetisi (dua imbang, delapan kalah), the Swans memenangkan dua dari empat pertandingan terakhir mereka.

Manchester United:

1. MU bisa membuat rekor klub baru dengan 25 pertandingan tak terkalahkan dalam satu musim di papan atas musim ini. 

2. Mereka telah mencatat delapan clean sheet dalam 11 pertandingan liga terakhir mereka.

3. Iblis Merah mencatat lima hasil imbang dari delapan pertandingan di Old Trafford melawan tim yang saat ini berada di papan bawah klasemen. Sebaliknya, mereka memenangkan sembilan dari 10 pertemuan pada laga tandang. 

4. MU telah meraih sembilan kali hasil imbang di Old Trafford pada musim ini. Torehan ini merupakan rekor terbanyak kedua setelah pada musim 1980/1981 Iblis Merah mencatatkan 11 hasil imbang di kandang.

Swansea City:

1. Kemenangan Swansea atas Stoke City telah mengakhiri enam laga tanpa kemenangan (satu imbang, lima kalah). 

2. The Swans hanya meraih tujuh angka dari 48 pertandingan terakhir mereka di Liga Primer. Mereka gagal mencetak gol pada masing-masing tiga laga tandang terakhir mereka. 

3. Paul Clement telah memenangkan enam dari 15 pertandingan Liga Primer saat melatih the Swans. Torehan itu memberikan rasio kemenangan terbaik dari pelatih manapun untuk tim Wales ini dalam kompetisi tersebut (40 persen).

4. Gylfi Sigurdsson bisa menjadi pemain pertama yang mencetak gol dalam tiga penampilan tandang beruntun di Liga Primer di Old Trafford. Sebelumnya, Sergio Aguero melakukan hal sama pada April 2015. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika