REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG – Laga pekan keempat Liga 1 Indonesia antara Sriwijaya FC melawan Bhayangkara FC di stadion Gelora Sriwijaya, Rabu (3/5) akan jadi debut perdana Tijani Belaid. Tijani adalah pemain berstatus marquee player klub berjuluk Laskar Wong Kito.

Menurut sekretaris perusahaan PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri),  Faisal Mursyid, Tijani Belaid pemain kelahiran Tunisia sudah bisa dimainkan saat Sriwijaya FC menjamu Bhayangkara FC. “Semua persyaratan administrasi Tijani Belaid sudah terpenuhi. Proses pembuatan Kitas sudah selesai, juga ITC sudah tidak ada masalah,” kata Faisal.

Menurut Presiden Sriwijaya FC  Dodi Reza Alex, kehadiran Tijani Belaid merupakan kebutuhan tim untuk memperkuat lini serang Sriwijaya FC untuk distribusi dan suplai kepada penyerang Sriwijaya FC. “Tijani Belaid sudah saya briefing dan diberi tahu tentang visi misi Sriwijaya FC. Di Sriwijaya FC tidak ada pemain yang paling hebat, tetapi timlah yang hebat. Semua pemain perlakukan sama dan tidak ada istilah anak emas dan lain sebagainya dalam tim,” kata Dodi.

Menurut pelatih Sriwijaya FC Osvaldo Lessa saat menghadapi Bhayangkara FC, dirinya sudah mempelajari kesalahan Sriwijaya FC pada Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Pada 2 Oktober 2016, Sriwijaya dikalahkan Bhayangkara FC di stadion Gelora Sriwijaya dengan skor telak 0-4. “Itu kan kelahan tim kemarin, Sriwijaya FC yang sekarang jelas sudah berbeda,” kata Lessa.

Lessa akan menurunkan komposisi pemain yang berbeda dari tim saat melawan Persib Bandung. Pemain tengah Sriwijaya FC Ichsan Kurniawan yang cedera pada ISC lalu dan tidak bisa bermain sampai kompetisi usai, FC akan diturunkan. “Kita akan lakukan rotasi pemain. Sebab kita harus menang, jadi tidak mungkin menurunkan pemain lapis kedua. Kita ada FC Ichsan Kurniawan dan Tijani Bilaid kemungkinan besar mereka saya turunkan pada laga nanti.”

Ikuti Whatsapp Channel Republika