Kamis 04 May 2017 12:55 WIB

Tak Mau Seperti Persib, Arema Cegah Flare Masuk Stadion

Rep: Febrian Fachri/ Red: Andri Saubani
Aremania di laga Arema melawan DC United di Stadion Kanjuruhan, Malang, Ahad (8/12).
Foto: Republika/Wihdan H
Aremania di laga Arema melawan DC United di Stadion Kanjuruhan, Malang, Ahad (8/12).

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG – Arema Indonesia mewaspadai kejadian nyalanya flare (suar) di stadion Kanjuruhan. Ketua Panpel Arema Abdul Haris memperingatkan, kepada suporter setia Singo Edan, Aremania agar tidak membawa //flare setiap kali menonton pertandingan di stadion, terlebih di laga kandang.

Abdul mengatakan, denda yang dijatuhkan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI cukup besar yakni Rp 20 juta kepada klub.  "Denda yang akan dijatuhkan komdis cukup besar. Jadi akan membebani klub. Jangan sampai karena ulah fan (menyalakan flare) klub yang mengalami kerugian," kata Abdul, dikutip dari laman resmi  Arema, Kamis (4/5).

Abdul memperingatkan benar mengenai flare ini, karena ia  ingin Arema belajar dari Persib Bandung yang baru saja dikenai denda Rp 20 juta lantaran adanya oknum suporter yang menyalakan flare saat pertandingan. Kejadian itu terjadi partai pembuka Liga 1 Indonesia yang mempertemukan Persib dengan Arema 15 April lalu.

Ketika itu, permainan berakhir imbang 0-0. Oknum penggemar Persib kecewa dan menyalakan flare di beberapa titik di stadion Gelora Bandung Lautan Api. Selain itu hukuman yang dijatuhi Komdis PSSI bagian Liga 1 juga karena adanya penonton yang melemparkan botol berisi air mineral ke arah wasit dan pemain.  "Ini juga peringatan keras kepada semua penggemar klub termasuk Arema. Beban keuangan klub sudah berat, jangan sampai diperberat oleh denda," ujar Abdul.

Arema akan melakoni laga kandang pada pekan ke empat Liga 1 pada Jumat (5/5). Lawan yang akan dijamu Singo Edan adalah Barito Putera. Laga ini akan menentukan posisi papan atas klasemen Liga 1. Arema dan Barito sama-sama mengoleksi tujuh angka. Salah satu dari tim ini yang menang nanti berpotensi menggeser posisi Persib yang saat ini berada di peringmat teratas dengan nilai delapan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement