Senin 08 May 2017 18:25 WIB

Manahati Siap Kembali Bela PS TNI Lawan Barito Putera

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Israr Itah
Pesepakbola Bhayangkara FC, Jajang Mulyana (kanan) berusaha mempertahankan bola dari hadangan pesepakbola PS TNI, Manahati Lestusen (kiri) dalam pertandingan Piala Presiden di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (11/2). Bhayangkara FC menaklukkan
Foto: ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Pesepakbola Bhayangkara FC, Jajang Mulyana (kanan) berusaha mempertahankan bola dari hadangan pesepakbola PS TNI, Manahati Lestusen (kiri) dalam pertandingan Piala Presiden di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (11/2). Bhayangkara FC menaklukkan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain bertahan PS TNI, Manahati Lestusen akan kembali turun lapangan saat timnya melakoni laga tandang melawan Barito Putera pada putaran kelima Liga 1 2017. Duel kedua tim akan berlangsung di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Selasa (9/5).

Kabar baik ini diutarakan oleh pelatih Ivan Kolev. "Sekarang Manahati, sudah kembali siap bermain," kata dia, dalam rilis resmi PS TNI yang diterima wartawan di Jakarta, Senin (8/5).

Mantan pelati timnas Indonesia itu mengatakan seluruh pemain sudah berada di Banjarmasin dan siap tempur. Hanya, pelatih asal Bulgaria tersebut menyampaikan ada satu pemain yang sudah dipastikan absen. Dia gelandang Abduh Lestaluhu yang menjalani masa hukuman akibat sanksi larangan tampil dalam laga dari Komisi Disiplin PSSI pada Kamis (3/5).

Manahati dan Abduh pekan lalu harus menghadap sidang Komdis PSSI. Itu lantaran kedua pemain yang juga berstatus prajurit Angkatan Darat (AD) tersebut dinilai bermain tak sportif saat bertandang ke markas Bhanyangkara FC pada putaran ketiga Liga 1. 

Laga di stadion Patriot Bekasi ketika itu, berakhir dengan skor kemenangan 2-1 untuk PS TNI. Tapi, hasil tersebut ternoda lantaran Manahati, dikartu merah dan diusir keluar lapangan, lantaran melawan wasit pertandingan. Sedangkan Abduh, juga mendapatkan kartu merah lantaran terbukti melakukan pemukulan pemain tuan rumah, Thiago Furtuoso. Komdis PSSI menghukum Manahati dengan peringatan keras. 

Sedangkan Abduh, dihukum larangan lima kali tampil dan denda sebesar Rp 10 juta. Pemain timnas Indonesia itu terhitung tak boleh membela timnya, sejak Jumat (4/5) ketika PS TNI bermain imbang 1-1 menjamu Persiba Balikpapan di pekan keempat Liga 1.

Akan tetapi, Kolev mengatakan, absennya Abduh tak memengaruhi fokus pemain untuk mencuri tiga angka dari Barito Putera, besok.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement