REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG- Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman meminta maaf kepada Bobotoh seusai timnya ditahan imbang Pusamania Borneo FC 2-2 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (20/5). Harusnya, kata Djadjang, Maung Bandung bisa memetik kemenangan karena main di kandang.
"Hasil kurang memuaskan, sangat mengecewakan. Saya meminta maaf kepada Bobotoh," kata Djadjang usai laga.
Secara permainan, pelatih 59 tahun itu tidak kecewa terhadap performa Maung Bandung. Persib bermain menyerang dan menciptakan banyak ancaman ke gawang Borneo.
Di saat mereka di ambang kemenangan karena unggul 2-1, Persib malah kecolongan oleh gol balasan Pesut Etam lewat Mathieus Henrique semenit menjelang waktu normabl berakhir. Tiga angka di depan mata melayang, bergantu nilai satu.
Pusamania unggul lebih dulu pada menit ke-17 lewat kaki Riswan Yusman. Gian Zola membalas empat menit kemudian. Memasuki menit ke-28 Vladimir Vujovic membawa Persib unggul lewat sontekannya di mulut gawang. Skor 2-1 bertahan sampai babak pertama usai.
Pada babak kedua sebenarnya Persib dapat unggul jadi 3-1. Sayang penalti Essien pada menit ke-70 melambung tinggi di atas mistar.
Hanya memetik satu angka membuat koleksi angka Persib menjadi 13. Jumlah yang sama dengan pimpinan klasemen sementara PSM Makassar. Juku Eja baru akan bertanding untuk pekan ke tujuh pada Ahad (21/5) besok.
"Dua kerugian kami malam ini. Gagal menang di kandang dan gagal melewati angka klub di atas (PSM)," ujar Djadjang.