REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Rekor mentereng Arsenal yang selalu berlaga di Liga Champions dalam 19 musim terakhir berakhir. The Gunners harus tampil di kompetisi Liga Europa musim depan setelah hanya finis di posisi kelima klasemen akhir Liga Primer Inggris di bawah Liverpool. Ini setelah Liverpool berhasil menaklukkan Middlesbrough 3-0 di Anfield, Ahad (21/5). Kemenangan Arsenal 3-1 atas Everton menjadi tak berarti.
Liverpool mengantongi nilai 76 dan berada di posisi keempat unggul satu angka dari Arsenal. The Reds mendapatkan tiket ke Liga Champions meskipun harus melewati kualifikasi terlebih dahulu.
Liverpool yang wajib menang agar memastikan finis empat besar di klasemen akhir sebenarnya tertekan. Berbagai upaya untuk mencetak gol pada babak pertama menemui jalan buntu.
Sebaliknya Middlesbrough yang sudah dipastikan terdegradasi ke Divisi Championship musim depan tampil tanpa beban. Ketangguhan lini belakang the Boro berkali-kali sulit dijebol barisan depan Liverpool.
Hingga saat memasuki injury time babak pertama Roberto Firmino mendapatkan bola di luar kotak penalti dari Nathaniel Clyne. Ia langsung mengoperkannya kepada Wijnaldum yang berakselerasi ke dalam kotak penalti.
Tak menyiakan peluang, Wijnaldum langsung melepaskan tendangan keras yang menaklukkan kiper Brad Guzan. Gol ini disambut gegap gempita publik Anfield dan ekspresi kegembiraan pelatih Juergen Klopp.
Keunggulan satu gol membuat Firmino dkk lebih tenang pada babak kedua. The Reds akhirnya menambah gol melalui Philippe Coutinho pada menit ke-51 disusul Adam Lallana lima menit berselang.
Keunggulan tiga gol ini dipertahankan dengan nyaman hingga laga berakhir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
