Selasa 06 Jun 2017 09:32 WIB

Setelah Djadjang, Umuh Juga Pertimbangkan Mundur dari Persib

Rep: Febrian Fachri/ Red: Andri Saubani
Manajer Persib Umuh Muchtar menyampaikan sambutan pada 84 tahun Persib dan Launcing Tim Persib 2017, di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Ahad (4/3).
Foto: Republika/Edi Yusuf
Manajer Persib Umuh Muchtar menyampaikan sambutan pada 84 tahun Persib dan Launcing Tim Persib 2017, di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Ahad (4/3).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Umuh Muchtar mempertimbangkan mundur dari jabatannya sebagai Manajer Persib Bandung. Ia merasa tekanan begitu kuat terhadap Maung Bandung termasuk manajemen, pelatih, dan pemain pascakekalahan dari Bhayangkara FC akhir pekan lalu.

"Saya sendiri sekiranya harus mundur, ya mundur. Saya pikirkan dulu, kalau saya mundur sekarang, itu seperti lari dari tanggung jawab," kata Umuh, di kediamannya di kawasan Kiara Condong, Kota Bandung,

Senin (5/6) malam WIB.

Umuh tak mau gegabah dengan rencananya ini. Pria yang akrab disapa Pak Haji itu sekarang masih berusaha dengan kepala dingin mengusahakan yang terbaik buat Maung Bandung. Ia harus memastikan manajemen menemukan pengganti yang tepat jika nantinya mundur. Umuh tak mau melihat Persib terbengkalai setelah ia tinggalkan.

Selain itu, Umuh juga nanti akan menarik sahamnya dari Persib jika dirinya tak lagi menjabat sebagai manajer. "Saham saya walau tidak besar, kalau saya berhenti saya ambil juga," ujar Umuh. Baca juga, Djadjang Pamit Mundur kepada Pemain Persib.

Umuh mengatakan, desakan kepada dirinya untuk mundur datang dari segelintir Bobotoh, ada yang melalui pesan SMS, lewat spanduk, dan di berbagai media massa. Namun ia juga melihat masih banyak juga Bobotoh yang bersimpati dan tak ingin Umuh mundur dari jabatan manajer.

Seperti diketahui, suasana internal Persib tidak kondusif pascakekalahan dari Bhayangkara. Pada laga yang digelar di Stadion Patriot, itu terjadi kericuhan di mana bobotoh menerobos masuk ke lapangan dan menyampaikan kekecewaan dengan kat-kata pedas.

Setelah laga yang sempat tertunda itu selesai, di ruang ganti suasana begitu buruk. Sejumlah pemain tak kuat menahan air mata. Pelatih Djadjang Nurdjaman juga mengutarakan keinginan mundur.

Persib sementara duduk di peringkat 11 klasemen Liga 1 dengan nilai 13. Maung Bandung tak pernah menang dalam empat pertandingan terakhir. Bahkan, ketika menangpun saat lawan Sriwijaya FC, Persegres Gresik United, dan Persipura Jayapura, Bobotoh tetap mengkritik Persib lantaran permainan tidak indah sesuai yang diinginkan.

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement