REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar mengatakan sementara untuk musim ini di Liga 1, Maung Bandung jangan dulu berharap meraih gelar juara. Hal yang palung mendesak saat ini, kata Umuh, adalah memanfaatkan Persib agar tidak semakin jelek dan terdegradasi ke Liga 2.
Persib sementara duduk di peringat 11 klasemen sementara dengan nilai 13 dari sembilan pekan. Laga terakhir, Persib kalah 0-2 di markas Bhayangkara FC akhir pekan lalu. "Tahun ini jangan berharap juara dulu ya. Kita selamatkan saja dulu biar tidak terdegradasi," kata Umuh di kediamannya di Kiara Condong, Kota Bandung, Senin (5/6) malam WIB.
Umuh menyebut kondisi Pangeran Biru sekarang sedang tidak beruntung. Sehingga, mereka selalu gagal memenangkan pertandingan dalam empat pekan terakhir liga. Salah satu penyebab tidak maksimalnya angka yang diraih klub juara Liga Super Indonesia 2014 itu adalah karena Persib krisis di lini depan.
Dua striker Sergio van Dijk dan Carlton Cole belum tampil sesuai yang diharapkan karena masalah kebugaran. Van Dijk dan Cole sama-sama belum mencetak gol untuk Persib selama Liga 1. Striker lokal Tantan Dzalikha juga setali tiga uang. Tantan juga belum bisa mencatatkan namanya di papan skor dalam empat kali kesempatan tampil.
Untuk mengatasi masalah lini depan, Umuh menyebut akan menanti sampai paruh pertama musim selesai. Ia akan mencari striker yang cocok untuk kebutuhan tim. "Semua tahu ya, Persib tak punya striker (mumpuni)," ujarnya.
Tetapi, buruknya prestasi Persib dalam sembilan pekan awal Liga 1 kata Umuh bukan kesalahan pemain yang ada di Maung Bandung saat ini. Umuh malah mangapresiasi perjuangan Atep dan kawan-kawan di lapangan. Saat latihan pun semua pemain bersungguh-sungguh melakukan persiapan di bawah arahan pelatih Djadjang Nurdjaman.