REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Djadjang Nurdjaman dipastikan tetap menjadi pelatih Persib Bandung. PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) yang menaungi Maung Bandung menolak permintaan mundur yang dilayangkan Djadjang sejak pekan lalu.
"PT PERSIB Bandung Bermartabat (PT PBB) dengan ini memberitahukan telah menolak permohonan mundur Djadjang Nurdjaman dari kursi pelatih PERSIB," ujar Persib dalam pernyataan di laman resmi klub, Senin (12/6).
Dalam penyataan resmi tersebut, manajemen Pangeran Biru menyebut masih puas dengan kinerja Djadjang melatih Persib selama 10 pekan Liga 1. Persib sementara duduk di peringkat enam klasemen dengan nilai 16 poin, tertinggal empat poin dari pimpinan klasemen sementara PSM Makassar.
Manajemen Persib juga optimistis kans mereka mempertahankan gelar juara liga Indonesia masih terbuka. Karena, jarak Persib dengan tim-tim papan atas relatif dekat.
Manajemen Persib berharap dengan pengumuman resmi ini dapat meredam semua polemik seputar posisi pelatih Maung Bandung.
Pekan lalu, Djadjang meminta mundur dari jabatan pelatih kepala Persib pascakekalahan di kandang Bhanyangkara FC. Djadjang mundur atas permintaan keluarga yang tak kuat melihat Djadjang kerap mendapat hujatan.
Tapi, belakangan, Djadjang malah mendapat banyak dukungan dan bobotoh agar tetap bertahan.
Djadjang sempat tak datang ke sesi latihan Maung Bandung selama tiga hari. Tapi, ia tetap menjalankan tugas memberi arahan dari jauh. Pada Ahad (11/6) Djadjang memimpin tim memenangkan pertandingan menjamu Persiba Balikpapan.
Persib akan bersiap untuk pekan ke 11 Liga 1. Atep dan kawan-kawan akan menghadapi klub Kalimantan Selatan, Barito Putera, di Stadion 17 Mei pada Ahad (18/6) malam.