Rabu 21 Jun 2017 12:20 WIB

PSM Fokus Perbaiki Laga Tandang

PSM Makassar
Foto: Twitter
PSM Makassar

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSA -- PSM Makassar tengah fokus memerbaiki pencapaian atau perolehan poin laga tandang. Tim Juku Eja yang sejauh ini belum begitu menjanjikan untuk tetap bertahan di puncak klasemen di kompetisi Liga 1 musim 2017.

CEO PSM Munafri Arifuddin di Makassar, Rabu (21/6), mengatakan tentunya harus dicari penyebab tim kebanggaan masyarakat Makassar dan Sulawesi Selatan itu belum begitu solid saat bermain di luar kandang.

"Tentunya aada evaluasi internal khususnya dalam pertandingan tandang. Untuk main kandang dan tandang memang berbeda namun harus kita ingat jika ingin mempertahankan status pemimpin klasemen maka harus konsisten meraih hasil,"katanya.

Dari lima laga tandang yang telah dilakoni, PSM hanya mampu meraih satu kali kemenangan, dua kali seri dan menderita dua kekalahan termasuk pada laga tandang terakhir menghadapi Semen Padang.

Khusus untuk laga tandang terakhir PSM di Padang, ia melihat jika hal itu terjadi salah satunya karena sikap terlalu percaya diri pemain yang justru membuat tim memandang enteng tim lawan.

Kondisi itu tentunya diharapkan tidak sampai terulang pada pertandingan berikutnya. Apalagi PSM akan menghadapi laga tandang yang lebih berat kedepan seperti menghadapi Persipura di Mandala Jayapura, Arema di Malang, Sriwijaya FC di Palembang termasuk Persib di Bandung yang akan terlaksana usai Lebaran nanti.

"Khusus kekalahan di Padang saya lihat karena pemain over confidence. Hal ini tentu menjadi evaluasi tim agar tidak terulang dipertandingan penting kedepan,"ujarnya.

Sementara Media Officer PSM, Andi Widya mengaku laga yang mempertemukan PSM Makassar dengan tuan rumah Persib Bandung dalam lanjutan kompetisi Liga 1 diundur dari 2 Juli menjadi 5 Juli 2017.

Manajemen juga sudah menerima jadwal perubahan laga kedua tim dari PT Liga Indonesia Baru (LIB).

"Manajemn sudah mendapatkan informasinya secara resmi. Soal alasan paling kuat dari mereka karena Lebaran. Terlalu dekat dengan arus balik sehingga kepolisian tidak mau mengeluarkan surat izin karena masih sibuk urus arus balik,"sebutnya.

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement