Jumat 30 Jun 2017 13:57 WIB

Djadjang Sambut Gembira Pencabutan Aturan Pemain U-23

Rep: Febrian Fachri/ Red: Israr Itah
Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman berbahagia menyambut pencabutan aturan pemain U-23 untuk klub Liga 1. Dengan begitu, ke ia dapat mempersiapkan starting eleven terbaik tanpa harus memikirkan kuota minimal tiga pemain U-23 di tim inti.

"Saya menyambut gembira keluarnya kebijakan itu. Melawan PSM kita tidak harus memainkan U-23, karena Febri (Hariyadi) dan Zola (Gian Zola) harus bersama timnas," kata Djadjang, dikutip dari laman resmi Persib, Jumat (30/6).

Djadjang saat ini sedang menjalankan ibadah Umrah ke Tanah Suci. Ia kemungkinan absen saat Maung Bandung menjamu PSM Makassar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Rabu (5/6).

Sementara kepemimpinan tim dikendalikan asisten pelatih Herrie Setyawan. Djadjang menyebut segera akan berkomunikasi dengan Herrie agar menyiapkan tim terbaik.

"Saya sudah komunikasikan dengan para asisten untuk siapkan komposisi kita yang sesungguhnya sejak menit awal," ujar Djadjang.

Djadjang di beberapa kesempatan sebelumnya memang kerap mengeluhkan aturan PSSI yang mengaruskan minimal tiga pemain U23 di tim inti klub Liga 1. Musim ini, Djadjang hanya puas dengan kinerja Gian Zola dan Febri Hariyadi untuk pemain U23.

Sejumlah pemain lain seperti Henhen, Ahmad Basith, Billy Keraf dan Agung Mulyadi belum memenuhi harapan Djadjang. Febri dan Zola juga sering absen karena panggilan uji coba dan latihan bersama timnas Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement