REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Sriwijaya FC bakal mendapatkan suntikan tenaga baru saat menghadapi tuan rumah Arema FC di Stadion Kanjuruhan Malang, Jumat (7/7). Dua pemain andalannya, yaitu Hilton Moreira dan Zalnando terbebas dari sanksi akumulasi kartu kuning. "Akumulasi kartu yang sempat didapat dua pemain ini berlaku untuk laga melawan Perseru Serui (2/7). Sementara untuk laga itu sendiri diputuskan untuk diundur terkait masih suasana Lebaran," kata Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri Faisal Musyid di Palembang, Selasa (4/7).
Masuknya dua tenaga baru ini disambut dengan gembira oleh manajemen tim. Alasannya, dua pemain ini dinilai cukup vital demi mendongkrak performan tim yang berjuluk Laskar Wong Kito dalam lanjutan kompetisi Liga 1 musim ini. "Ini tentunya kabar gembira bagi tim karena saat ini ada sejumlah pemain yang tidak dapat diturunkan terkait cedera," kata dia.
Sementara itu, Asisten Pelatih Sriwijaya FC Hartono Ruslan mengatakan masuknya dua pemain ini tentunya menjadi angin segar tim yang akan menjajal kekuatan Arema FC. Hilton merupakan mesin gol Sriwijaya FC bersama Alberto Goncalves yang telah mengoleksi empat gol. Sedangkan Zalando, adalah pemain bertahan andalan Sriwijaya FC di posisi bek kiri. "Tentu ini bagus untuk tim. Apalagi Hilton dan Zalnando selalu menjadi pilihan utama," kata Hartono.
Hilton Moreira, yang mendapat kabar dia bisa turun mengungkapkan dirinya sangat bersuka cita. Sejak mengetahui dirinya tidak bisa diturunkan karena hukuman akumulasi, Hilton mengaku sedih menginggat saat ini tim sedang terpuruk di papan bawah klasemen. "Semoga saja dengan kehadiran saya, tim jadi semangat dan bisa curi poin dari Arema," kata pemain asal Brasil ini.
Pada laga pekan ke-13 itu, Sriwijaya FC menargetkan satu angka (hasil seri). Tambahan angka tersebut sangat dibutuhkan untuk mendongkrak posisi tim di klasemen sementara Liga 1. Sriwijaya FC saat ini berada pada papan bawah yakni peringkat 14 dengan 14 angka dari 18 tim.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
