REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Timnas Garuda Indonesia U-22 tampil buruk di putaran pertama penyisihan Grup H Piala Asia 2018. Melawan Malaysia, di Stadion Suphachalasai Bangkok, Thailand, pada Rabu (19/7), skuat Merah Putih kalah dengan skor telak 0-3.
Kekalahan ini, menjadi catatan negatif pertama skuat asuhan pelatih Luis Milla Aspas di pertandingan resmi. Pun, kekalahan tiga gol tanpa balas dari Malaysia kali ini, menjadi capain terburuk skuat Indonesia U-22 sepanjang kiprahnya sejak 2011.
Hasil buruk Indonesia sudah terasa sejak awal. Meski Malaysia, tak dominan dalam menyerang, tapi, skuat asuhan pelatih Ong Kim Swee, mampu unggul. Indonesia, sudah tertinggal dari Malaysia sejak babak pertama dengan skor tiga gol tanpa balas.
Gol pembuka Malaysia, terjadi pada menit keempat babak pertama. Gol tersebut, dibikin oleh gelandang serang Syafiq Ahmad. Gawang Satria Tama, kembali jebol pada menit ke-19 lewat sundulan gelandang serang, Jafri Firdaus.
Malaysia semakin 'besar kepala' dengan gol ketiga pada menit ke-31, lewat sundulan Thanabalan Nadarajah. Skor 0-3 menutup pertandingan babak pertama. Babak pertama, pun cuma mengantar Indonesia unggul dari Malaysia dalam penguasaan bola, sebanyak 52 persen.
Memasuki babak kedua, Indonesia memang kerja keras mengejar Malaysia. Tapi, upaya membalas gol tersebut, tak pernah makbul. Pada menit ke-62, gelandang Muhammad Hargianto, mencoba menguji kiper Ifwat Akmal. Tapi, berhasil ditepis dengan baik.
Alih-alih membuat gol, Indonesia semakin terpuruk pada menit ke-70. Pelanggaran yang dilakukan gelandang Asnawi Mangkualam Bahar, terhadap salah satu pemain lawan, membuat wasit Jarred Gawan dari Australia, mengusir pemain milik Persija Jakarta itu.
Menyisikan 10 pemain, tentu membuat Indonesia semakin kesulitan membalas gol yang tertinggal. Sementara Malaysia, tetap menampilkan permainan yang pasif dengan menunggu kecerobohan para pemain Garuda. Akan tetapi, kedua kesebelasan, sama-sama mengalami kebuntuan untuk kembali membuat gol. Sampai pertandingan usai, skor 0-3 tetap. Malaysia unggul atas Indonesia.