REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Lionel Messi sempat bersiap untuk pindah ke Manchester City pada musim panas tahun lalu setelah merasa terjebak di Barcelona. Dilansir dari Independent, Senin (31/7), sebuah laporan dokumenter menyebutkan Messi sempat menghubungi Pep Guardiola beberapa hari setelah mantan pelatih Barcelona itu diangkat menjadi pembesut City.

Dokumenter tersebut bahkan menyebutkan keduanya sempat bertemu secara langsung di Spanyol. Laporan dokumenter yang disiarkan TV3 Katalonia itu berjudul 'Jocs Fiscals'.

Dokumenter ini juga menyinggu tentang ayah sekaligus agen Messi, Jorge yang berbicara dengan Direktur Ekskutif Manchester City Ferran Soriano lewat sambungan telpon. Jorge berharap anaknya bisa meninggalkan Nou Camp.

Sambung telepon ayah Messi dilakukan empat hari sebelum Messi menghubungi Guardiola. Menurut laporan dokumenter tersebut, Guardiola sedang berada di rumahnya di Spanyol ketika peraih lima kali Balon d'Or menelponnya.

Pelatih berusia 48 tahun tersebut pun segera berkendaran sejauh 28 mil atau 45 km untuk menemui Messi. Dokumenter tersebut menyebutkan ancaman 21 tahun penjara atas penggelapan pajak yang dituduhkan ke Messi menjadi alasan pemain asal Argentina tersebut merasa terjebak di Barcelona.

Namun akhirnya keputusan Messi tersebut batal setelah ayahnya menelpon Presiden klub Barcelona Josep Maria Bartomeu. Ayahnya Messi mengatakan kepada Bartomeu ia tidak mengizinkan putranya pergi dari Barcelona.

Setelah ada pembicaraan dengan Barcelona, Messi pun memperpanjang kontraknya. Ia akan tetap berada di Barcelona sampai 2021 atau memasuki usia 34 tahun. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika