REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pelatih sementara Persib Bandung Herrie Setyawan berharap penyerang Ezechiel N'Duoassel dapat menjadi jawaban atas permasalahan ketajaman Maung Bandung di Liga 1. Herrie menyebut keterpurukan Maung Bamdung pada putaran pertama Liga 1 karena tak ada sosok striker mumpuni.
"Semua berharap Ezechiel membuat Persib lebih baik. Semoga bisa menutupi celah kami di lini depan," kata Herrie di Mess Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung, Selasa (8/8).
Pelatih yang akrab disapa Pak Jose ini sudah mempelajari gaya bermain Ezechiel melalui beberapa tayangan ulang di situs Youtube. Herrie melihat penyerang 29 tahun itu punya kemampuan meyakinkan. Ezechiel punya tinggi badan 1,93 meter dan punya tubuh kuat.
Bekas striker Maccabi Tel Aviv dan Hapoel Tel Aviv itu punya tipe penyerang tengah yang jago berduel dengan bek lawan. Pergerakan dengan maupun tanpa bolanya bagus. Ia kerap mencetak gol dari jarak dekat. Beberapa tayangan video juga memperlihatkan kemampuan Ezechiel untuk melepas tendangan jarak jauh.
Selama ini Persib hanya punya dua striker yakni Carlton Cole dan Sergio van Dijk. Cole tak sesuai dengan pola permainan Persib karena ia gemar hanya menanti bola manis di kotak penalti lawan. Cole pada pertengahan musim ini didepak Persib. Sementara Van Dijk masih berkutat dengan cedera lutut.
Untuk debut, Herrie ingin terlebih dahulu melihat kesiapan Ezechiel dalam beberapa sesi latihan. Jika pemain timnas Chad itu tampil menawan saat latihan, Herrie tak akan ragu menurunkan Ezechiel saat melawan tuan rumah Arema FC akhir pekan ini.
"Kami lihat dulu beberapa hari ke depan," ujar Herrie.
Baca: Hasil Tes Medis Ezechiel Meyakinkan
Ikuti Whatsapp Channel Republika
