REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Persipura Jayapura menggusur Bhayangkara FC di peringkat kedua tangga klasemen sementara usai memenangkan laga kandang menjamu Bali United, pada Rabu (9/8). Pertandingan penutup pekan ke-18 Liga 1 antara Mutiara Hitam dan Serdadu Tridatu itu, berakhir dengan skor 3-1.
Hasil laga di stadion Mandala, Jayapura, Papua, sekaligus memperpanjang rekor tuan rumah, delapan kali tanpa kekalahan, dengan sekali imbang dan tujuh kali menang. Saat pertandingan, pelatih Wanderlay Machado da Silva Junior, menerapkan permainan menyerang 4-4-2.
Tumpuan serangan ada di duet striker Boaz Erwin Solossa, dan Addison Alves de Oliviera. Penyerang muda tuan rumah, Manewar Margiyanto Wanewar, absen di laga kali ini lantaran harus ikut pemusatan latihan timnas Garuda Indonesia U-23 bersama pelatih Luis Milla Aspas.
Sementara pelatih tamu, Widodo Cahyo Putro juga tak diperkuat gelandang serangnya, Yabes Roni lantaran juga ikut pemusatan latihan timnas di Karawaci, Tangerang. Meski sebagai tim tamu, Widodo juga mengandalkan formasi serang 4-4-2, dengan menduetkan Irfan Bachdim dan Sylvano Comvalius, sebagai tumpuan serang.
Akan tetapi, bermain di kandang sendiri, sudah menjadi modal peting bagi tuan rumah mencuri keunggulan. Gol cepat Addison Olievera pada menit keempat, membuat kejutan. Lewat umpan dari pemain belakang, Yustinus Pae, Addison membuka keunggulan dan membuat skor menjadi 1-0.
Bali United tak mampu membalas kebobolan tersebut. Sampai setengah jam pertandingan, upaya para pemain tamu menyamakan kedudukan, kerap kandas dari kaki-kaki para pemain Persipura. Tetapi juga sebaliknya, sudah unggul satu gol, para pemain tuan rumah juga tak mampu memperbanyak jumlah.
Namun, tak beruntung bagi gawang tamu yang dijaga Wawan Hendrawan. Menjelang babak pertama usai, lagi-lagi, Adisson mempecundanginya. Pada menit ke-42, kerja sama pemain asal Brasil itu dengan Boas Solossa mencatatkan namanya untuk kedua kalinya di papan skor. Skor menjadi 2-0, penutup babak pertama.
Memasuki babak kedua, kedua pelatih belum mau melakukan rombak pemain. Persipura, sudah unggul dua gol, tak mengendurkan permainan agresifnya. Bali United, dibikin kelimpungan dengan usaha tuan rumah kembali membikin renggang papan skor. Pelatih Widodo, pada menit ke-48, mulai mencoba menarik satu pemainnya.
Gelandang tengah Steven Anderson Imbiri, ditarik keluar dan memainkan Yandi Sofyan Munawar. Kini kesebelasan tamu, punya tiga striker di lini depan. Akan tetapi, alih-alih membalas gol, setelah pergantian pemain, Bali United malah kembali kebobolan.
Lagi-lagi Addison menjebol gawang Wawan untuk yang ketiga kalinya pada menit ke-49. Tiga gol milik pemain 36 tahun tersebut di laga kali ini, menjadi hatrick pertamanya di Liga 1. Sudah 11 gol Addison bikin selama Liga 1 berjalan. Gol ketiganya itu membuat skor semakin renggang 3-0.
Skor 3-0 bertahan lama sampai pertandingan memasuki menit ke-80. Upaya pelatih Widodo merotasi sejumlah pemainnya sepanjang babak kedua, tak berhasil membalas ketertinggalan gol. Pada menit ke-85, kerja keras para pemain tamu mempersempit keunggulan tuan rumah, baru terjadi.
Gol balasan kali ini, dibikin oleh striker Sylvano Comvalius. Skor menjadi 3-1. Gol dari Comvalius kali ini, juga membawa namanya mejadi pemimpin topskorer sementara dengan 14 gol, mengungguli striker Madura United Peter Odemwingie, degan 13 gol di Liga 1 berjalan.
Akan tetapi, skor 3-1 di menit ke-85, tentu tak cukup bagi tim tamu mengejar selisih gol. Sampai pertandingan usai, skor pertandingan tetap 3-1. Kemenangan menjadi milik Persipura. Sementara kekalahan kali ini, membuat upaya Bali United naik peringkat, kandas.
Sedangkan Persipura, raihan tiga angka kali ini, membuat tim juara ISC A 2016 itu, mengisi posisi kedua klasemen sementara Liga 1 dengan 34 angka. Terpaut satu angka dari pamuncak klasemen, Madura United. Sedangkan Bali United, tetap bertahan di peringkat ke-4, dengan 32 angka di papan klasemen sementara.
Klasemen Liga 1 hingga Rabu (9/8).