Rabu 09 Aug 2017 21:16 WIB

Menimbang Target Everton: Enam Besar Liga Primer

Pemain Everton Wayne Rooney (tengah) bersama pelatih Ronald Koeman dan  Ashley Williams (kanan).
Foto: EPA/JULIEN WARNAND
Pemain Everton Wayne Rooney (tengah) bersama pelatih Ronald Koeman dan Ashley Williams (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Everton telah berinvetasi besar pada talenta baru ketika mereka ingin menembus jajaran elit Liga Inggris. Namun, mereka akan perlu menemukan cara untuk mengompensasi kehilangan penyerang Romelu Lukaku.

Pasukan Ronald Koeman finis di peringkat ketujuh Liga Primer musim lalu. Hasil itu merupakan perkembangan signifikan terhadap beberapa kali finis di peringkat ke-11 secara berturut-turut, dan 25 gol Lukaku merupakan hal penting pada kesuksesan mereka.

Namun, kepindahan penyerang Belgia itu ke Manchester United, yang transfernya dilaporkan sebesar 75 juta pound, telah meninggalkan lubang besar pada lini serang di Goodison Park yang akan sulit untuk diisi lagi. Wayne Rooney telah kembali ke Goodison Park, meski pemain 31 tahun itu bukan lagi penyerang serba bisa dan kemungkinan akan berkontribusi dari posisi yang lebih dalam atau lebih melebar.

Penyerang internasional Spanyol U-21 Sandro Ramirez telah direkrut dari Malaga. Perekrutan mantan penyerang Barcelona itu terlihat seperti akuisisi yang cerdas. Namun masih perlu dilihat apakah ia dapat menyumbang jumlah gol yang sama yang akan diperlukan jika Everton ingin mencapai tujuan mereka merangsek ke enam besar. Koeman kelihatannya akan berupaya mendatangkan satu lagi penyerang berstatus target man sebelum tenggat waktu bursa transfer pada akhir bulan ini.

Di posisi lainnya, Davy Klaassen didatangkan dari Ajax. Pemain internasional Belanda berusia 24 tahun itu semestinya mendatangkan permainan kreatif dan umpan matang di lini tengah. Klaassen diharapkan bisa cepat padu dengan Kevin Mirallas, Morgan Schneiderlin, dan Tom Davies, yang membuat Koeman memiliki banyak pilihan di sektor gelandang.

Bek Burnley musim lalu, Michael Keane memperlihatkan bahwa ia mampu mengatasi para penyerang terbaik di liga. Rekrutan baru Everton itu semestinya mampu menciptakan kemitraan bagus dengan Ashley Williams di lini belakang.

Posisi kiper merupakan satu masalah bagi Everton belakangan ini. Itu kenapa, Koeman sampai menghabiskan 30 juta pound, yang merupakan rekor transfer Inggris untuk posisi kiper, untuk untuk mendatangkan kiper 23 tahun Jordan Pickford dari Sunderland.

Di atas segalanya, Everton terlihat memiliki skuat yang lebih kuat di banding musim lalu. Namun, mereka bukanlah satu-satunya klub, setidaknya di atas kertas, yang telah memperkuat skuadnya. "Semua orang berusaha untuk mendapatkan pemain-pemain terbaik," kata Koeman belakangan ini.

Menurut Koeman, target enam besar di Liga Inggris akan menghabiskan uang. Namun, katanya, belanja Everton pada awal musim ini adalah pertanda bagus bagi semua orang bahwa, timnya berada di jalan yang besar dan akan berusaha untuk memberi persaingan kepada para langganan pengisi papan atas Liga Primer,

"Semua orang tahu bahwa ada alasan yang benar-benar besar bagi saya untuk meneken kontrak satu tahun silam untuk Everton. Itu semua adalah mengenai proyek ini, dan menurut saya klub memperlihatkan ambisi itu yang sepertinya disukai semua orang dan mereka benar-benar bagus, ini adalah masa-masa yang menarik untuk Everton Football Club."

sumber : Antara/Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement