REPUBLIKA.CO.ID, SOUTHAMPTON -- Cina semakin memperluas ekspansinya di sepak bola Liga Primer Inggris. Kali ini konsorsium asal Cina mengambil alih sebagian besar saham Southampton. Pengusaha Cina Jisheng Gao dan keluarganya dilaporkan telah menyelesaikan kesepakatan untuk membeli sebesar 80 persen dari saham Southampton.
Pada Januari lalu, perusahaan Gao Lander Sports Development mengatakan bahwa sebuah kesepakatan telah disetujui. Namun, pengambilalihan saham klub tersebut kini merupakan investasi pribadi.
Katharina Liebherr, orang yang mewarisi saham the Saints dari almarhum ayahnya Markus pada 2010 mengatakan bahwa keluarga Gao telah berbagi nilai dan ambisi di Southampton. Menurutnya, kedua belah pihak memiliki kepercayaan penuh pada presiden klub, Ralph Krueger, dan tim manajemennya. Ia juga mengatakan, bahwa mereka mendukung rencana untuk mengikuti jalan the Saints.
"Hari ini adalah awal dari lembaran yang baru dan menarik untuk klub kami. Sebagai sebuah tim, kami akan berusaha membangun fondasi yang kuat yang mendukung kesuksesan jangka panjang yang berkelanjutan," kata Liebherr, dilansir dari BBC, Selasa (15/8).
Sementara itu, Gao mengatakan ia merasa terhormat dan rendah hati untuk menjadi mitra Southampton bersama Liebherr. Ia menyebut Liebherr dan sang ayah telah menjadi pelayan klub yang hebat, dilihat dari pertumbuhan dan kesuksesan klub.
"Bersama, kami bisa memiliki semangat dan motivasi untuk membangun kemajuan Southampton yang luar biasa dalam beberapa tahun terakhir, saat kami menanti babak berikutnya untuk klub yang menarik ini," kata Gao.
Seorang juru bicara untuk Liga Primer mengatakan, bahwa seiring dengan banyak perubahan kendali di klub, mereka telah memeriksa sumber dan kecukupan pendanaan untuk mendapatkan saham tersebut. Ia mengatakan, rencana bisnis yang terperinci menunjukkan bahwa pemilik baru dapat mempertahankan kemajuan klub.
"Kami juga telah melakukan uji pemilik dan direktur, yang mencakup pemeriksaan terperinci terkait latar belakang pada setiap individu yang mengajukan diri untuk mengakuisisi lebih dari 30 persen saham di klub, atau menjadi direktur pada dewan klub," demikian pernyataan sumber tersebut.
Sebelumnya, tercatat sejumlah klub di Liga Primer yang telah dimiliki oleh investor Cina. Mereka di antaranya Aston Villa, Birmingham, Wolves, Reading, dan West Brom. Di Serie A, AC Milan juga telah dibeli seharga 628 juta pound oleh investor Cina awal tahun ini. Pada 2015, Manchester City juga menjual 13 persen saham klub senilai 265 juta pound ke konsorsium investor Cina.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
