Ahad 03 Sep 2017 13:33 WIB

Rekor Cemerlang Italia Selama 11 Tahun Tumbang di Bernabeu

Rep: Lintar Satria Zulfikar/ Red: Israr Itah
Pemain Italia, Federico Bernardeschi (dua dari kanan) berebut bola dengan pemain Spanyol, Marco Asensio (kiri), pada kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Eropa Grup G di Santiago Bernabeu, Madrid, 2 September 2017.
Foto: EPA-EFE/DANIEL DAL ZENNARO
Pemain Italia, Federico Bernardeschi (dua dari kanan) berebut bola dengan pemain Spanyol, Marco Asensio (kiri), pada kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Eropa Grup G di Santiago Bernabeu, Madrid, 2 September 2017.

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Rekor cemerlang Italia tak pernah terkalahkan pada kualifikasi Piala Dunia dan Piala Eropa yang telah berjalan selama 11 tahun terhenti di Santiago Bernabeu, Ahad (3/9) dini hari WIB. Adalah Spanyol yang membuat rekor itu terputus dengan kemenangan meyakinkan 3-0.

Italia terakhir kali takluk 1-3 melawan Prancis pada 2006 dalam ajang kualifikasi Piala Eropa 2008. Sejak saat itu, Azzurri tak pernah bisa ditumbangkan lawan-lawannya hingga Spanyol menghabisi Italia di Bernabeu.

Sebaliknya, Spanyol memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka yang sudah berjalan selama 24 tahun. Terakhir kali Spanyol dikalahkan Denmark pada 1993 pada kualifikasi Piala Dunia 1994. Saat itu Denmark masih diperkuat Peter Schmeichel dan Michael Laudrup.

Isco memberi kontribusi besar pada kemenangan Spanyol dalam pertandingan yang digelar di Santiago Bernabeu ini. Ia mencetak dua gol ke gawang yang dijaga oleh Gianlugi Buffon. Alvaro Morata menambah keunggulan Spanyol dan membuat Tim Matador menjadi pimpinan klasemen Grup G.

"Saya sangat puas dengan respon para pemain sejak kami tiba di sini, mental dan komitmen mereka sangat luarbiasa. Kesempurnaan itu tidak ada tapi kami bermain sangat bagus malam ini," kata pelatih tim nasional Spanyol Julen Lopetegui seusai laga, dikutip Marca. 

Saat ini Spanyol memimpin Group G dengan 19 poin, tiga poin lebih unggul dari Italia dan tujuh poin dari Albinia yang baru saja mengalahkan Liechtenstien 2-0. Lopetegui mengatakan sulit saat ini untuk lebih baik lagi.

"Kami paham betapa pentingnya pertandingan ini, dan kami ingin berterima kasih kepada semua penggemar untuk menciptakan atmosfir seperti ini, seperti yang kami lihat di Paris dan Wembley," kata Lopetegui. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement