Kamis 14 Sep 2017 23:30 WIB

Aksi Save Rohingya, Viking Galang Dana Bayar Denda ke PSSI

Rep: Febrian Fachri/ Red: Bayu Hermawan
Mia Dasmawati
Foto: Republika/Febrian Fachri
Mia Dasmawati

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Salah satu pentolan Viking Persib Mia Dasmawati bereaksi terhadap sanksi yang dijatuhkan Komisi Disiplin PSSI terhadap manajemen Maung Bandung. Komdis memberikan sanksi berupa denda uang sebesar Rp 50 juta kepada panitia pelaksana pertandingan Persib Bandung karena bobotoh memajang koreografi bertuliskan Save Rohingya jelang laga Persib menghadapi Semen Padang akhir pekan kemarin.

Mia menyayangkan PSSI menjatuhkan denda kepada Maung Bandung. Istri almarhum Panglima Viking Ayi Beutik ini merasa apa yang dilakukan bobotoh adalah hal positif yaitu menyuarakan pesan moral untuk kemanusiaan terhadap umat Muslim Rohingya di Rakhine Myanmar.

"Saya sangat menyayangkan dengan sanksi dari PSSI. Ini mah bentuk solidaritas," kata Mia kepada Republika.co.id, Kamis (14/9) malam WIB.

Namun sesuai dengan dugaan sejak awal, kata Mia bobotoh sudah siap untuk mengantisipasi. Bobotoh akan melakukan aksi Udunan atau galang dana untuk meringankan beban manajemen Maung Bandung. Sudah beberapa hari ini sejak aksi Koreografi Save Rohingya pada Sabtu (9/9) kemaren, sudah ramai pembicaraan di sosial media bahwa bobotoh siap pasang badan jika klub mereka terkena sanksi.

Bobotoh dari berbagai komunitas sudah mulai ancang-ancang untuk mengumpulkan koin. Mia berharap galang dana ini bisa mendapatkan dana melebihi jumlah nominal uang denda. Karena bobotoh juga mencanangkan akan menyalurkan uang hasil udunan untuk korban kemanusiaan di Rohingya.

"Kalau memang disalahkan Bobotoh pasti bantu (manajemen) dan para korban. Rohingya juga. Mudah-mudahan dana yg terkumpul dapat lebih dari Rp 50 juta sehingga selebihnya kita bisa salurkan untuk saudara kita yang sedang mengalami musibah," ujarnya.

Mia juga menilai positif dari aksi Udunan yang akan dilakukan bobotoh. Mia merasa hal ini akan semakin membuktikan penggemar Persib punya kekompakan. Mia berharap hal ini membuat jalinan kekeluargaan dari bobotoh dan juga klub idola mereka semakin erat.

"Bobotoh semua udunan (patungan) untuk membantu. Kekompakan dan kekeluargaan akan terjalin lebih kuat," kata Mia menambahkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement