Sabtu 16 Sep 2017 15:08 WIB

Koin-Koin Terkumpul, Segera Diserahkan Viking Persib ke PSSI

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Andri Saubani
Koreografi save Rohingya bobotoh Persib di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupatén Bandung, Sabtu (9/9).
Foto: Febrian Fachri
Koreografi save Rohingya bobotoh Persib di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupatén Bandung, Sabtu (9/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dirijen Viking Persib, Yana Umar menyebutkan, pihaknya akan menyerahkan sendiri uang denda dari PSSI dalam bentuk koin. PSSI pun diminta untuk menerima uang berbentuk koin tersebut. "Yang koinnya yang kita kasih ke mereka. Saya antar ke sana. Tidak mau kalau disuruh transfer, saya penginnya mau kasih langsung ke PSSI," ungkap Yana ketika dihubungi Republika.co.id, Sabtu (16/9).

Menurut Yana, mau tak mau, PSSI harus menerima koin-koin tersebut sebagai bentuk pembayaran denda yang dijatuhkan ke klub Persib Bandung. Apabila PSSI menolak koin-koin tersebut, kata Yana, berarti PSSI jangan lagi meminta uang denda ke Persib.

"Harus terima atuh (dong), kan kita denda. Kalau minta denda harus terima, kalau tidak mau terima berarti jangan lagi minta ke Persib. Koin kan sama juga uang dari BI ya, uang dari negara kan sama saja," ujar Yana.

Sebagaimana diketahui, Persib didenda uang sebesar Rp 50 juta oleh PSSI akibat koreografi yang dibentuk oleh Bobotoh. Koin yang terkumpul hingga Rp 50 juta tentu tak sedikit. Tapi, Yana mengaku tak khawatir kesulitan menghitung koin-koin yang terkumpul.

"Ah, kan ada mesin (penghitung). Kita kan ada mesinnya, nggak tahu kalau PSSI ada mesinnya apa nggak. Kalo nggak ada ya manual aja dihitungnya," kata dia.

Ia menambahkan, penghitungan koin-koin yang sudah terkumpul akan dilakukan sore ini. Penghitungan koin-koin tersebut akan dilakukan di Stadion Sidolig, Bandung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement