REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Pelatih Persiba Balikpapan Haryadi mengakui kualitas Persipura Jayapura sebagai tim papan atas di Tanah Air. Persiba dipaksa takluk dengan skor 2-4 dalam laga di kandang Persipura, Stadion Mandala, Jayapura, Ahad (17/9) sore.
"Kami mengakui bahwa Persipura adalah salah satu tim yang berpengalaman, selamat untuk Persipura," kata Haryadi.
Ia mengaku telah menginstruksikan sejumlah taktik dan strategi bermain kepada skuat asuhannya untuk mencuri poin di kandang tim Mutiara Hitam. Namun, upaya yang coba dilakukan hingga 2x45 menit dan beberapa menit penambahan waktu hanya sia-sia.
"Anak-anak sudah berusaha sepanjang laga untuk menahan gempuran pemain Persipura dan berupaya buat peluang pada babak kedua sehingga bisa cetak dua gol. Tapi, inilah sepak bola, hasil akhir yang menentukan," ujar Haryadi.
Pemain Persiba Iqbal Samad menegaskan bahwa mereka sudah berusaha semaksimal mungkin, namun Persipura lebih baik.
"Kami kalah dari Persipura, mereka merupakan salah satu tim yang kuat," katanya.
Gol-gol tim tuan rumah dicetak oleh Ricardo Salampessy pada menit 42 melalui sundulan kepala setelah memanfaatkan sepak pojok dari Ian louis Kabes.
Lalu, gol kedua pada babak pertama injury time melalui kaki Addison Alves, striker Argentina yang sebelumnya dikabarkan absen karena cidera tetapi diturunkan oleh pelatih Wanderley Machado da Silva Junior.
Sementara dua gol lainnya lewat kapten tim Boaz TE Solossa pada menit 70 dan pemain pengganti Osvaldo Haay pada menit akhir babak kedua.
Sedangkan gol dari tim Persiba Balikpapan melalui tendangan Bijahil Calwa pada menit 75 dan gol yang dilesakkan oleh Ilhamul Irhaz semenit kemudian.
Hasil ini menempatkan Persipura di posisi empat klasemen dengan nilai 45, tertinggal empat angka dari Bhayangkara FC di Puncak. Adapun Persiba masih terbenam di posisi kedua dari dasar klasemen dengan nilai 16 dari 24 laga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
