REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Paris Saint-Germain (PSG) memerlukan dua gol bunuh diri yang dibukukan Marcelo dan Jeremy Morel untuk menaklukkan Olympique Lyonnais dengan skor 2-0 di kandang sendiri pada laga lanjutan Ligue 1, AHad (17/9). Atas kemenangan ini, PSG kukuh di puncak klasemen.
Dua gol terjadi saat pemain bertahan Marcelo dan Morel membelokkan tendangan Edinson Cavani dan Kylian Mbappe pada menit ke-75 dan 86 ke gawangnya sendiri. PSG kini unggul tiga angka atas juara bertahan AS Monaco, yang menang 3-0 atas Strasbourg pada Sabtu (16/8).
Sementara, Lyon tergelincir turun ke peringkat kelima dengan 11 angka. "Ini adalah pertandingan rumit melawan tim yang bagus namun kami memperlihatkan bahwa kami mampu melakukan hal-hal hebat bersama-sama. Saya menikmati berada di sini," kata striker PSG, Kylian Mbappe, Ahad.
Pertandingan kontra Lyon menandai laga pertama di mana tidak seorang pun anggota trio MNC (Mbappe, Neymar, Cavani) menyumbang gol ketika Lyon terbukti memiliki lini pertahanan yang sulit ditundukkan. Gelandang bertahan Tanguy Ndombele menjadi tembok bagi para gelandang, dan para penyerang PSG kesulitan untuk menemukan celah dan tim ibukota baru mampu memecah kebuntuan setelah pemain 20 tahun itu digantikan.
Giovani Lo Celso, yang menggantikan Julian Draxler yang tampil mengecewakan, menaklukkan Kenny Tete di sisi kiri dan mengirimkan umpan sikang mendatar kepada Cavani. Sepakan tumit pemain Uruguay itu terdefleksi ke gawang sendiri oleh Marcelo ketika PSG akhirnya mampu unggul.
Lima menit kemudian, PSG mendapatkan hadiah penalti setelah Ferland Mendy menjatuhkan Mbappe. Ketika Cavani ingin melakukan eksekusi, Neymar mendatanginya dan terlihat meminta ia untuk menjadi eksekutor. Cavani menolak dan tembakan kerasnya dibelokkan ke tiang gawang oleh kiper Anthony Lopes.
PSG memastikan kemenangan empat menit sebelum waktu habis ketika Mbappe menerima umpan bagus dari Naymer, dan bola hasil penyelamatan Lopes memantul mengenai Morel dan masuk ke gawang sendiri.