Kamis 28 Sep 2017 18:43 WIB

Penambahan Cabor Baru Asian Games 2018 tidak Bebani Anggaran

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Israr Itah
Ketua Panitia Pelaksana Asian Games (Inasgoc) Erick Thohir memberikan keterangan pers usai melaporkan perkembangan Asian Games 2018 di Kantor Wakil Presiden, Kamis (27/9).
Foto: Republika/Rizky Jaramaya
Ketua Panitia Pelaksana Asian Games (Inasgoc) Erick Thohir memberikan keterangan pers usai melaporkan perkembangan Asian Games 2018 di Kantor Wakil Presiden, Kamis (27/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Panitia Pelaksana Asian Games (INASGOC) Erick Thohir mengatakan, penambahan cabang olahraga baru dalam Asian Games 2018 tidak akan membebani anggaran. Sebab, cabang olahraga baru ini akan dibantu oleh federasi internasional terkait.

"Itu nanti international federation (cabang olahraga terkait) akan membantu, karena kita bilang dananya sudah tidak bisa (nambah) lagi," ujar Erick ketika ditemui di Istana Wakil Presiden, Kamis (28/9).

Erick menjelaskan, penambahan cabang olahraga ini diputuskan setelah Dewan Olimpiade Asia (OCA) menggelar General Assembly ke-36 di Asghabat, Turkmenistan pada 20 September 2017. Cabang olahraga baru yang akan dipertandingkan di Asian Games 2018 tersebut yakni rollersport yang terdiri dari skateboarding dan rollerskate. Menurut Erick, cabang olahraga rollerskate ini masuk di Olimpiade Tokyo yang akan digelar pada 2020.

Ada lima cabang olahraga yang masuk ke Olimpiade Tokyo, yakni karate, baseball, surfing, rock climbing, dan rollersport. Indonesia telah bernegosiasi agar cabang olahraga surfing tidak perlu dipertandingkan karena akan menambah biaya semakin besar. Berdasarkan negosiasi tersebut, OCA sepakat bahwa surfing tidak perlu dipertandingkan.

Erick mengatakan, kemungkinan venue untuk rollersport akan ditempatkan di Palembang karena sebelumnya sudah pernah digunakan saat SEA Games. Terkait penambahan cabang olahraga ini nantinya, INASGOC akan memberikan laporan tertulis kepada Wakil Presiden untuk kemudian dilaporkan kembali kepada OCA.

"Tentu nanti kita ada laporan tertulis kepada pak wapres, baru kita infokan kembali ke OCA dan tentu ke para stakeholder baik Satlak Prima, KONI, atau Kementerian Pemuda dan Olahraga," ujar Erick.

Sebelumnya, Pemerintah Indonesia menerima keputusan sidang umum Dewan Olimpiade Asia (OCA) di Asghabat, Turkmenistan yang menetapkan 40 cabang olahraga di Asian Games 2018. Cabang olahraga baru yang ditambahkan, yakni roller sport (skateboarding dan roller skate).

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement