Senin 02 Oct 2017 13:13 WIB

Conte Akui Lebih Sulit Pertahankan Gelar Juara di Inggris

Rep: Gilang Akbar Prambadi/ Red: Israr Itah
Antonio Conte
Foto: AP Photo/Alastair Grant
Antonio Conte

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Chelsea Antonio Conte menilai perjalanan mempertahankan gelar juara liga di Inggris lebih sulit dibandingkan ketika ia menangani Juventus di Italia. Conte yang membawa the Blues juara Liga Primer Inggris musim lalu ini mengatakan, ketika di Italia, ia bisa dengan mulus meraih tiga trofi Seri A secara beruntun bersama Juventus.

Pencapaian tersebut Conte torehkan dari musim 2011/2012 sampai 2013/2014. "Saya akui para pemain (Chelsea) menunjukkan komitmen tinggi setiap hari. Tapi di sini sangat sulit untuk mempertahankan gelar juara liga," tegas Conte dikutip dari Telegraph, Senin (2/10).

Pelatih 48 tahun ini mengatakan, penyebab utama dari sulitnya menjuarai Liga Primer Inggris secara beruntun adalah soal kondisi para pesaing. Menurutnya, di Italia lawan-lawan Juventus justru terus melemah karena menjual para pemain bintang mereka. Sebaliknya, Juve malah semakin kuat karena membeli banyak pemain hebat.

Sedangkan di Inggris, kondisinya sangat jauh berbeda. Conte melihat para kontestan selalu semakin kuat setiap musimnya. Hal itu membuat usaha tim berstatus juara bertahan sangat berat untuk mempertahankan titel.

"Ketika saya di Juve, saya mengharapkan perlawanan dari klub lain. Tapi mereka justru melemah, contohnya AC Milan yang menjual Zlatan Ibrahimovic dan Thiago Silva ke Paris Saint-Germain. Tentu, ini malah memudahkan kami," papar Conte.

Pelatih kelahiran Lecce, Italia ini pun menyebut tekanan di Inggris datang pada setiap laga. Menurutnya, tak ada waktu untuk bersantai karena di setiap pertandingan timnya harus bisa menunjukkan ambisi dan semangat yang sama besarnya.

"Di sini semua tim melalui musim transfer yang sangat luar biasa. Mereka semua bertambah kuat sehingga kami harus senantiasa segar dalam menjaga ambisi dan hasrat untuk menang," kata Conte.

Langkah Chelsea untuk mempertahankan gelar musim ini memang menemui jalan berat dengan sudah menelan dua kekalahan dari lima laga. Sepasang kekalahan itu diderita David Luiz dan kawan-kawan di kandang sendiri. Salah satunya ketika menjamu kandidat juara liga musim ini, Manchester City akhir pekan lalu.

Alhasil, Chelsea kini tercecer di posisi keempat klasemen sementara dengan koleksi 13 angka. Penghuni Stamford Bridge ini terpaut enam angka dari City di pucak klasemen dan Manchester United di posisi kedua.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement