REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Thiago Alcantara merasa sedih dengan perlakuan penggemar Spanyol yang 'menyerang' Gerard Pique pada sesi latihan terbuka Senin (2/10) malam. Ini terkait sikap Pique yang terang-terangan mendukung referendum kemerdekaan Katalunya atas Spanyol. 

Ia mengkritik pemerintah Spanyol yang menghalangi referendum ini yang membuat marah beberapa penggemar Spanyol. Sekelompok besar pendukung mencemooh dan menghina bek Barcelona itu dalam sesi latihan singkat di Las Rozas, Senin.

"Ketika saya datang (ke kamp Spanyol) Pique selalu memiliki sikap, komitmen dan kebahagiaan yang sama. Situasi ini membuat kami sedih karena kami datang ke sini untuk membicarakan sepak bola," kata gelandang Bayern Muenchen Thiago kepada wartawan pada Selasa (3/10), dikutip Reuters.

Thiago mengatakn, ia tidak berada di depan wartawan untuk membicarakan kehidupan siapa pun. Ia merasa sedih karena tidak merasa nyaman dan berbicara tentang Albania yang jadi lawan Spanyol pada Sabtu (7/10) dini hari WIB.

Thiago mendukung Pique untuk mengatasi cemoohan suporter Spanyol selama pertandingan berlangsung.

"Pique sudah bermain di Santiago Bernabeu berkali-kali, dia terbiasa dengan lingkungan yang tidak bersahabat. Dia memiliki sikap yang sama seperti biasanya," kata Thiago, yang bermain dengan Pique di Barcelona hingga 2013.

Ia mengaku senang melihat Pique dan menjadi rekan satu timnya dan bahagia bisa terus melakukannya."

Spanyol, pemimpin Grup G akan berusaha menyegel tiket ke Rusia tahun depan dengan kemenangan atas Albania pada Sabtu dini hari WIB dan Israel di tiga hari kemudian.

Baca juga: Lopetegui Dukung Pique di Timnas Spanyol

Ikuti Whatsapp Channel Republika