Jumat 13 Oct 2017 15:55 WIB

Eks Gelandang Liverpool: Masalah Besar Jika Kalah dari MU

Rep: Gilang Akbar Prambadi/ Red: Endro Yuwanto
jamie redknapp
Foto: www.keeptheball.wordpress.com
jamie redknapp

REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Mantan gelandang Liverpool Jamie Redknapp meminta mantan timnya untuk waspada saat menghadapi Manchester United (MU), Sabtu (14/10) malam WIB. Redknapp mengatakan, laga melawan MU akan selalu istimewa karena bukan hanya angka yang diperebutkan.

Menurut sosok yang pernah 11 tahun berkostum Liverpool dari 1991 sampai 2002 ini, ada gengsi yang juga dipertaruhkan tiap kali menghadapi Iblis Merah. Apapun hasil dari laga bertajuk Derby West England tersebut akan mempengaruhi perjalanan Liverpool sepanjang musim.

"Saya memainkan banyak laga melawan United. Saat kami menang, maka musim kami biasanya akan berjalan dengan baik karena mental yang kian tebal setelah mengalahkan United," kata Redknapp kepada Omnisport, Jumat (13/10).

Sosok yang ikut mengantarkan Liverpool menjuarai Piala UEFA 2001 silam ini mengatakan, jika sampai kalah, maka masalah akan menghampiri the Reds. Bahkan menurut Redknapp, pelatih Liverpool Juergen Klopp akan tertekan akibat kekalahan tersebut.

Apalagi, pertandingan dilangsungkan di kandang sendiri, Stadion Anfield. Kekalahan di kandang tentu akan menghasilkan pukulan telak.

Redknapp menilai, faktanya Klopp tidaklah lebih baik dibanding pelatih Liverpool sebelumnya, Brendan Rodgers. Prestasi Liverpool di bawah kendali Klopp masih jauh dari kata memuaskan.

Untuk itulah, Redknapp yakin jika Liverpool sampai menanggung malu di Anfield karena MU, maka masalah besar akan dihadapi Klopp. "Klopp tidak lebih baik dari Rodgers, jadi sebisa mungkin Klopp harus membuat Liverpool terhindar dari kekalahan jika ingin posisinya aman," kata dia.

The Kop saat ini berdiri di posisi ketujuh klasemen sementara dengan 12 angka. Sedangkan, Iblis Merah ada di posisi kedua dengan 19 angka. Raihan angka MU ini sama persis dengan peringkat pertama, Manchester City.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement