REPUBLIKA.CO.ID, MUNICH -- Bek tengah Bayern Muenchen Mats Hummels tak memungkiri bahwa torehan buruk Die Roten pada awal musim 2017/2018 bukan hanya kesalahan Carlo Ancelotti. Ia menilai, para pemain Muenchen punya kontribusi atas torehan negatif tersebut.
"Kami tentu saja berkontribusi pada fakta bahwa Carlo Ancelotti dipecat hanya setelah 15 bulan menjadi pelatih," kata Hummels kepada media Jerman, Bild, seperti dikutip dari Soccerway, Rabu (18/10).
Bayern terlihat payah pada awal kompetisi Bundesliga musim ini. Franck Ribery dan rekan-rekan tidak menampilkan permainan impresif seperti dua atau tiga musim terakhir. Puncak dari penampilan buruk Bayern adalah kekalahan mereka dari Paris-Saint Germain pada ajang Liga Champions.
Atas hasil tersebut Ancelotti menjadi tumbal dan harus angkat kaki dari Allianz Arena.
Hingga spleiteg kedelapan, Bayern baru mengumpulkan 17 poin dengan catatan enam kemenangan dua kali imbang dan satu kali kalah atas Hoffenheim pada 9 September silam.
"Kami hanya memiliki sedikit permainan yang meyakinkan. Kami tidak bisa berada di level atas secara konsisten untuk beberapa pertandingan. Itulah yang membuat kami merasa kesal sebagai sebuah tim," sambung eks pemain Borussia Dortmund.
Penyesalan ataupun kesadaran Hummels atas performa buruk yang hanya ditanggung oleh Ancelotti sudah telat. Don Carlo telah angkat koper dan kini posisinya digantikan oleh pelatih ternama Jupp Heynckes.
Berada di tangan Heynckes Bayern langsung tancap gas dengan menggasak Freiburg 5-0. Kini FC Hollywood fokus untuk bertanding melawan wakil Skotlandia Glasgow Celtic dan Hamburg SV pada dua laga mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
