Jumat 27 Oct 2017 23:12 WIB

Kemenpora Klaim Anggaran Asian Para Games Segera Cair

Wakil Presiden Jusuf Kalla (kedua kiri) memotong tumpeng didampingi (kiri ke kanan) Ketua INAPGOC Raja Sapta Oktohari, Menpora Imam Nahrawi, Sekjen NPC Pribadi, Ketua INASGOC Erick Thohir, dan atlet Asian Para Games David Jacob saat seremonial perhitungan mundur Asian Para Games 2018 di JIExpo, Jakarta, Jumat (6/10).
Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Wakil Presiden Jusuf Kalla (kedua kiri) memotong tumpeng didampingi (kiri ke kanan) Ketua INAPGOC Raja Sapta Oktohari, Menpora Imam Nahrawi, Sekjen NPC Pribadi, Ketua INASGOC Erick Thohir, dan atlet Asian Para Games David Jacob saat seremonial perhitungan mundur Asian Para Games 2018 di JIExpo, Jakarta, Jumat (6/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengklaim anggaran Panitia Penyelenggara Asian Para Games 2018 (Inapgoc) sebesar Rp 86 miliar segera turun pada Senin (30/10). Ini menyusul pembukaan pemblokiran realokasi anggaran Olympic Center oleh Kementerian Keuangan.

"Anggaran yang lebih cepat untuk terealisasi itu adalah anggaran Rp 86 miliar. Mudah-mudahan bisa cair pada Senin. Jika ditambah anggaran Rp 20 miliar, kami khawatir waktu penyerapan anggarannya terlalu pendek," kata Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S. Dewa Broto di Jakarta, Jumat (27/10).

Kemenpora, menurut Gatot, mempertimbangkan untuk tidak menambahkan anggaran Rp 20 miliar kepada Inapgoc menyusul proses pencairan yang juga membutuhkan koordinasi dengan kementerian lain seperti Kementerian Keuangan dan Badan Perencana Pembangunan Nasional.

"Dibandingkan koordinasi yang membutuhkan waktu lebih panjang, lebih baik menggunakan anggaran Rp 86 miliar yang telah disetujui DPR RI," kata Gatot.

Gatot mengaku telah menjelaskan proses pencairan anggaran Rp 20 miliar dan Rp 86 miliar kepada Inapgoc pada pekan ketiga Oktober. "Kami sudah sempat mengajukan anggaran Rp20 miliar kepada Kementerian Keuangan. Tapi, kami lebih mempertimbangkan anggaran Rp86 miliar yang tidak ada persoalan di DPR RI," kata Gatot.

Sebelumnya pada Kamis (26/10), Inapgoc mengaku belum menerima anggaran persiapan pelaksanaan pesta multi-cabang olahraga penyandang disabilitas tingkat Asia itu meskipun Komisi X DPR RI telah menyetujui anggaran Rp 86 miliar.

"Kami sudah melakukan rapat secara terus menerus untuk persiapan. Tapi, dananya tidak ada. Semestinya penyelenggaraan ini menjadi perhatian bersama," kata Ketua Inapgoc Raja Sapta Oktohari.

Selain anggaran Rp 86 miliar, INAPGOC juga belum menerima anggaran pendahuluan sebesar Rp 20 miliar yang bersumber dari pemanfaatan dana Museum Olahraga sesuai anggaran Kemenpora pada 2017.

"Anggaran Rp 20 miliar itu tidak ada masalah dan kami dapat memakai. Tapi, kami belum menerimanya dan tidak ada dana pada kami," ujarnya.

Okto mengatakan anggaran ideal penyelenggaraan Asian Para Games 2018 adalah Rp 1,6 triliun dari anggaran total Rp 932 miliar yang mampu disediakan pemerintah dalam dua tahun anggaran yaitu 2017 dan 2018. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement